Sementara itu, Kenzo sudah kembali pulang dari tempat kerja. Dia melangkah masuk ke rumahnya untuk menuju kamar. Lantas sang nenek menghadangnya di ruang tengah.
"Kenzo, cucu nenek, kemari!" panggil sang nenek tiba-tiba dan membuat Kenzo sontak menghentikan langkah kakinya.
Dia menoleh seketika ke arah dimana sang nenek kini tengah duduk santai di ruang tengah.
"Ada apa, Nek?" tanya Kenzo sambil menghampiri sang nenek dengan ragu-ragu.
"Nak, apa kau sudah tidak peduli dengan penampilanmu lagi? Lihat, rambutmu ini. Anak laki-laki tidak boleh memanjangkan rambut seperti ini," ujar sang nenek mengomelinya lantas menjambak pelan rambut Kenzo yang tampak berantakan.
Kenzo menepis pelan tangan sang nenek. "Ini gaya baru," terangnya kemudian.
"Gaya baru? Gaya apa itu dengan memanjangkan rambut seperti itu? Nenek tidak suka melihatmu berantakan seperti ini," sahut sang nenek kembali sambil memukul pelan bahunya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com