***
"Sial!" umpatnya sembari meninju angin dengan wajah yang memerah.
Chandra menghela napas panjang setelahnya. Dia berdiri dan mengacak-acak rambut sembari menatap obor-obor yang menghiasi jalan, sebelum akhirnya dia memutuskan untuk kembali ke rumah.
***
Karina, wanita itu tengah bergelung di balik selimut dengan kelopak mata yang terus berkedut.
Napasnya terasa berat seiring dengan bibir yang sedikit terbuka, berusaha memanggil-manggil seseorang untuk menolongnya agar menariknya dari mimpi buruk tersebut.
*The Nightmare on*
Crash!
"AKHHH!"
"Juna!" Karina menghampiri sang adik yang tersungkur karena tertusuk panah di bagian punggung saat mereka sedang berlari meninggalkan istana.
Manik Bima berlarian ke sana ke mari, meneliti keadaan di sekitar istana. Setelah itu, dia menghampiri Juna dan membopongnya.
"Bim!" seru Karina melihat sang adik yang sedang kesakitan dibopong tanpa perasaan.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com