webnovel

The Cold Season

Untuk sebagian besar hidupnya, Xiao You Ren merasakan ketidakberuntungan yang teramat besar. Setiap luka baru akan muncul di sisa-sisa malamnya. Luka yang membuatnya mengerang sakit akibat rasa ngilu yang menyentuh hatinya. Dia selalu menggigil di setiap malam yang dingin, mengharapkan sebuah tangan melingkar di tubuhnya. Pada setiap orang dia menjeritkan pertolongan. Memohon untuk obat yang dapat menghilangkan rasa sakitnya di musim dingin. Akan tetapi, tidak ada satu orang pun yang mampu memberikan hal itu padanya. Hingga dia terlibat sebuah hubungan dengan seorang laki-laki yang menawarkan obat. Alih-alih mendapatkan penawar bagi lukanya, dia justru menerima racun. Yang membuatnya menjadi kebal terhadap rasa sakit, bahkan meminta untuk mendatangkan perasaan itu terus-menerus. Xiao You Ren kian menggila sesaat setelah laki-laki itu menyuntikkannya sedikit rasa ‘diinginkan’. Seumur-umur Xiao You Ren tidak pernah merasakan hal menggelitik permukaan hatinya, hingga membuatnya menjadi sangat egois.

evilesther3 · LGBT+
Classificações insuficientes
262 Chs

Stupid Mistake

Pada akhirnya, di bawah tekanan tanpa sadar Wang Xian Wei, Xiao You Ren menceritakan rentetan masalah yang menghantuinya hari ini. Mulai dari saat keluar dari kantor, ban mobilnya yang kempes, dan pemaksaan Wu Anyu.

Setiap kejadian diceritakan dengan detail sesuai kehendak Wang Xian Wei, tak ada yang terlewat bahkan bagian ketika ia sembunyi di gang selama beberapa menit. Baginya tak ada hal aneh mengenai kejadian itu, tetapi Wang Xian Wei tampak tidak yakin. Wajahnya masih terlihat kesal, seakan meragukan penjelasannya.

Perasaan Xiao You Ren sulit dijelaskan, khawatir, tetapi juga tenang.karena apa yang dikatakannya adalah kejujuran. Tatapan mata menatap lamat-lamat ke arah laki-laki yang sudah duduk di sofa sembari menyilangkan tangan di dada.

Wang Xian Wei pun menatap ke arahnya dengan tatapan yang bahkan jauh lebih sulit dibaca. Setelah mencermati cerita Xiao You Ren dan memikirkan beberapa hal, menemukan celah untuk mengomentari. Ia bertanya, "Apa itu kebetulan?"

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com