Pagi telah tiba dan Keiyona baru saja terbangun dari tidurnya karena merasakan sebuah usikan yang berasal dari handphone-nya yang berdering tiada henti dari tadi.
Keiyona pun dengan segera beranjak duduk dari kasurnya, lalu meraba ponselnya yang diletakkan di atas nakas, lalu melihat siapa yang menghubunginya sepagi ini. Namun, sebelumnya Keiyona juga dapat menebak siapa yang berani menghubungi Keiyona pagi-pagi begini.
Siapa lagi kalau bukan Jason?
Hanya pria itu yang berani melakukannya pada Keiyona, percayalah.
"Ada apa lo nelpon gue pagi-pagi begini? Enggak tahu orang lagi tidur apa." katanya menggerutu kesal karena Jason mengganggu acara tidurnya yang nyenyak itu.
Jason terdengar pasrah di seberang sana, lalu berkata. "Lo mau sekolah apa enggak sih? Lo enggak lihat ini udah jam berapa?" katanya mengingatkan Keiyona karena kemarin malam Keiyona sendiri yang meminta Jason untuk membangunkannya di pagi hari, agar ia tidak terlambat ke sekolah.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com