Sampai Julian kembali ke vila di malam hari, pelayan itu juga mengatakan kepadanya dengan cemas bahwa Aisha belum makan apapun sepanjang hari. Bahkan Aisha tidak mau minum seteguk pun jadi Aisha hanya tinggal di kamar tanpa menangis atau membuat Masalah.
Setelah mendengarkan perkataan yang dikatakan oleh pelayannya, Julian segera mengerutkan keningnya, wajahnya menjadi sangat dingin, dan segera naik ke atas serta mengetuk pintu untuk masuk. ke dalam
Julian berpikir bahwa dia akan melihat Aisha menatapnya dengan penuh kebencian, tetapi nyatanya dia tidak melihat hal ini karena Aisha sudah tertidur di tempat tidur. Julian segera berjalan ke arah Aisha dengan sedikit perhatian dan duduk di sebelah Aisha untuk menonton Aisha yang sedang tidur.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com