Skay memakai masker dan topi, bajunya berwarna hitam dengan tas yang ada di punggung belakangnya. Di depan sana terdapat rumah yang Kenzo tempati, ia bersembunyi dari balik tembok rumah seseorang. Atau mungkin ini juga rumah keluarga Kenzo? Entahlah, ia juga tidak tahu. 15 meter di depan sana bangka sekali wartawan yang meliput berita ini.
Ia ingin sekali menemui Kenzo, tapi tidak tahu caranya bagaimana bisa masuk menembus banyaknya wartawan. Ia sendirian di sini, bingung juga ingin meminta bantuan kepada siapa. Kenzo memberikan kabar kepada dirinya bahwa dia berada di rumah dan tidak keluar sama sekali. Tiba-tiba ia dikejutkan dengan tepukan di pundaknya, ia pun melihat ke belakang dan mendapati seorang perempuan yang sangat asing di matanya.
"Kamu Skay?"
Skay terkejut lagi ketika orang itu mengetahui namanya. "Bagaimana bisa kamu mengenal nama saya? Kita baru bertemu satu kali ini."
"Jangan terlalu formal, aku Jihan. Aku sepupu Kenzo."
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com