Kenzo ketahuan berada di ruang rawat Askar oleh papanya, tentu saja itu membuat seluruh keluarganya marah besar. Alhasil sekarang ia di seret ke rumah besar keluarganya. Tentu saja ia akan mendapatkan amukan dari mereka semua. Sekarang ini ia berada di ruang bawah tanah rumah besar papanya.
Ia tak memakai baju, berdiri dengan kedua tangan di ikat di atas. Ia tak takut lagi dengan ini, karena ia sudah terbiasa mendapatkan amukan dari papanya. Jadi dirinya masih bisa bersikap santai tanpa muncul ketakutan sama sekali. Padahal di sini tak hanya ada papanya, ada juga pamannya yang turut menyaksikan dirinya babak belur bagai menonton sebuah pertunjukan.
"Ternyata kau kembali ke kota, bagaimana dengan misi tak berguna itu? Apakah gagal? Jika iya syukurlah," ujar Guntur dengan tatapan sinis nya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com