Satu jam setelah pemeriksaan Tina dibawa ke ruangan lan, dan keadaanya sangat tidak meyakinkan.
Dokter berkata: "Karena pasien telah berada di dalam air terlalu lama, otaknya mengalami hipoksia. Meskipun dia selamat, tapi sulit untuk menentukan kapan dia akan bangun." Singkatnya, Tina mengalami koma.
Amanda, yang sudah sadar, bersaksi tentang Kayla dengan air mata mengalir di wajahnya.
"Aku melihat Kayla berdebat dengan ibu. Dia mendorong ibu ke dalam air." Amanda tersedak, "Aku tidak berguna… Aku tidak bisa menyelamatkan ibu tepat waktu."
Wajah Rudi pucat: "Kamu sudah melakukan yang terbaik. Jangan terlalu dipikirkan, kamu sedang mengandung cucuku di perutmu."
"Aku tahu." Amanda menyentuh posisi perut bagian bawahnya, wajahnya menunjukkan cahaya keibuan," Maaf, sayang, ibu membuatmu takut. "
"Apalagi yang ingin kamu katakan?" Rudi menatap Kayla, matanya yang tajam seolah ingin menembus.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com