webnovel

Truth or Dare

"Kamu kenapa ketawa, Wa? Apa ada yang lucu?" tanya Haris yang melihat ekspresi Hawa yang tengah berusaha menahan tawa saat ia selesai mengajaknya bicara.

"Enggak ada, Mas. Hawa cuma pengen ketawa aja karena melihat ayah dan ibu yang tengah sibuk belanja. Rupanya mereka juga doyan belanja kalau sudah di Mall." terang Hawa yang mencoba mencari alasan.

Lima menit kemudian tibalah giliran Haris untuk masuk ke dalam setelah mengantre panjang. Hawa memanggil kedua orangtuanya dan juga orang tua Maya untuk segera ikut masuk ke dalam.

"Akhirnya!" seru Haris yang kelelahan dan jenuh karena lama menunggu di depan.

Maya yang paham dengan kondisi suaminya segera memijit kedua bahu Haris dengan penuh cinta.

"Gimana? Sudah lebih baikan, kan?" tanya Maya yang masih memijit.

"Sudah, terimakasih Sayang." jawab Haris sambil tersenyum kepada Maya.

Sementara orang tua Maya, Hawa dan kedua orangtuanya sudah selesai mencuci tangan di toilet segera duduk mengisi bangku disebelah Maya juga Haris.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com