Sudah terlambat, Juliet telah mengusik sang alpha. Juliet telah mengusik pria paling kejam seantero SMA Wijaya. Dengan gemetaran Juliet menoleh ke arah jendela, sungguh bentuk awannya mirip ikan dugong. Dan sebentar lagi nasib Juliet akan bagaikan ikan dugong, jelek!!!!
"Kamu panggil aku apa, Drama Queen???" Alfa bangkit dari tempatnya duduk dan menghampiri Juliet. Matanya menatap gadis itu lekat seakan ingin mengulitinya hidup-hidup.
"Sory, Pang—eh … Alfa!!"
Alfa menatap lamat gadis berponi tipis itu, lalu menilainya. Tak ada nilai lebih, matanya memang bulat, hidungnya mungil, dan bibirnya tipis tapi kesannya terlalu alami, mungkin karena penampilan gadis ini berbeda dari gadis lain di SMA Wijaya yang sangat mencolok mata. Mereka memakai banyak barang branded, make up tebal, bulu mata palsu, dan rambut warna warni dengan blow dry. Belum hiasan rambut dengan pita berkelap kelip dan warna warni.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com