webnovel

Melakukan Pemeriksaan

Hening. Arkan hanya diam, berdiri di depan pintu kamar mandi dengan raut wajah gusar. Sejak tadi dia hanya berjalan ke sana dan kemari, menunggu Eve yang ada di dalamnya. Sudah hampir lima belas menit dia menunggu wanita itu, membuatnya semakin gusar. Berulang kali tangannya terulur, ingin masuk dan melihat langsung, tetapi niatnya diurungkan karena dia tahu pintu itu tertutup. Sampai terdengar seseorang membuka kunci pintu kamar mandi.

Arkan yang mendengar pun langsung mengalihkan pandangan dan menatap ke asal suara. Dia melihat Eve yang melangkah keluar, membuatnya langsung melangkah ke arah istrinya berada.

"Kamu kenapa?" tanya Arkan ketika sampai di depan Eve. Raut wajahnya pun sudah terlihat begitu cemas karena melihat kondisi Eve yang tidak baik-baik saja.

Eve yang baru keluar pun hanya diam dan mengusap bibirnya dengan tisu. Setelah selesai, Eve langsung membuangnya dan menatap ke arah Arkan berada.

"Aku baik-baik saja, Arkan. Kamu tidak perlu cemas," ucap Eve menenangkan.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com