Tekad
" Jadi sekarang aku mau tanya kamu putri, apakah kamu merasakan yang pertama atau yang kedua?" tanya Dita
Menatap wajah ragu sang putri nampaknya Dita merasakan firasat tertentu, hanya saja ia seperti tak tahu harus berkata apa, untuk masalah putri dirinya juga pernah dalam posisinya
Dan jelas itu juga pengalaman pertama ya yang tidak mengenakan, jadi dia sebisa mungkin berharap putri tidak akan berakhir seperti cinta pertamanya yang bertepuk sebelah tangan
Mendengar pertanyaan dari Dita mau tak mau putri mulai merenung tentang apa yang ia rasakan, akan tetapi membandingkan pengalamannya saat ini dengan apa yang ia dengar dari kakaknya
Rasanya seperti ada beberapa kesamaan yang tak bisa ia jelaskan, bersama itu dirinya juga sadar bahwa hal ini jelas sesuatu yang tak bisa ia tentukan sendiri, dalam pengertiannya ia masih nol soal cinta lawan jenis
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com