webnovel

Secret In Love

Ada cinta dan kesakitan saat kita harus memilih hidup dengan seorang pria yang tidak kita cintai, Itu yang Reista rasakan.. Merelakan masa mudanya dengan menikahi Duda Tampan kaya Raya dari keluarga Ettrama. Seorang pria yang memiliki kekayaan di atas rata-rata... Mungkin terdengar menyenangkan bukan?. Tapi bagaimana jika ternyata hidup tidak melulu membahas kebahagiaan? Reista harus merasakan hidupnya berantakan karena masa lalu dari suaminya hadir kembali! Kegilaan yang diciptakan oleh mantan istri Ramelson Ettrama, membuat keluarga Ettrama hancur berantakan. Penculikan, kekerasan, pembunuhan!.. berkumpul jadi satu dan membuat banyak kesakitan kepada Jiwa-jiwa suci yang tidak mengerti apa apa.. Hidup Reista bahkan harus berselisih dengan Racun yang menggerogoti tubuhnya dan membuat kedua bola matanya lepas!! Apakah kesakitan akan selalu menghantui Hidup Reista? apakah cinta akan membuat Reista bertahan bersama Ramelson Ettrama? semua akan dibahas dalam Bab-Bab selanjutnya.. Jangan lupa tinggalkan Komentar positif, Berikan koin di setiap bab terkunci. hal ini akan membuat penulis menjadi lebih bersemangat lagi... [Sequel berjudul, Secret In Love: Ahli Waris] Selamat membaca dan semoga hari kalian menyenangkan!!

silvaaresta · Fantasia
Classificações insuficientes
430 Chs

Semua menjurus ke keluarga Wiltson

"Yang pertama ini adalah sahabatku semasa kuliah, dia dan keluarganya sekarang tinggal di Jerman membangun sebuah sekolah yang sangat bagus. mereka pernah tinggal disini selama sebulan, dan anak anaknya berteman baik dengan Ramelson. Yang beberapa kali menginap di mansion Ramel setiap musim panas". Akhirnya Tuan Gornio bersuara dan memberitahu satu fhoto keluarga yang memiliki satu anak perempuan dan satu anak laki laki.

"Apa anak anak mereka sudah berkeluarga?". tanya Samuel.

"Dua duanya sudah berkeluarga dan kurasa mereka hidup bahagia". ujar Tuan Gornio.

"Berarti tidak ada kemungkinan anak perempuan mereka menyukai Ramelson, karena dia sudah berkeluarga". ucapan Samuel membuat mereka bertiga mengangguk setuju.

"Anak perempuan mereka memang tidak pernah menyukai Ramelson, karena walaupun berteman baik dengan Ramelson. dia selalu memiliki kekasih". suara nyonya Gornio menginterupsi.

"lalu untuk anak laki lakinya?". tanya Samuel lagi.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com