(Author POV)
Nafisah menutupi tubuh telanjangnya dengan Selimut, percintaan mereka menghabiskan Banyak waktu. Renand sudah mengelap keringatnya yang turun sejak tadi, Padahal ruangan ini terdapat AC yang menyala. Tapi tetap tidak bisa membuat tubuh merasa dingin.
Renand memeluk Nafisah, Mencium kening kekasihnya itu dan memainkan rambut Nafisah yang begitu halus dan Lembut.
"Kau senang?." Tanya Renand Dengan suara Serak.
"Tentu saja aku senang." Ucap Nafisah dengan manja, Renand tertawa mendengar sikap manja kekasihnya tersebut.
"Kau selalu membuatku jatuh cinta, sejak kau kecil hingga kau sebesar ini. apalagi saat ini kau jauh lebih seksi dan menggemaskan. aku begitu mencintai dirimu." Ungkap Renand dengan begitu tulus.
"Aku juga mencintaimu, Kau selalu memberikan yang terbaik untukku. Dari saat kau kecil hingga kau besar, Ingat tidak saat kau memberikan aku kalung? Bahkan kau sampai Membawa pembuat Kalung ternama ke rumah Kecil milik Daddyku?." Tanya Nafisah pada Renand.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com