Setelah kepergian Kanaya, Daneera tertawa dengan begitu puas karena berhasil membuat wanita itu malu dua kali lipat.
Namun, tak lama Danera datang bersama dengan Jasmine. Kedatangannya itu berhasil membuat Daneera menghentikan tawanya dan tanpa perlu disuruh, ia langsung berdiri dari duduknya.
"Pinjem doang tadi," katanya kemudian langsung lari menuju ke tempat istirahatnya di tempat yang lain.
Jasmine, Jessi dan Ayden hanya menahan tawa saja ketika Daneera kabur dan Danera duduk. Wajah datar Danera membuat mereka tak berani untuk tertawa keras.
Jasmine juga duduk di kursinya yang ada di sebelah Danera. Entahlah, rasanya melihat mereka berdua bersebelahan membuat Jessi ikut senang dan tersenyum dengan bahagia.
"Kenapa?" tanya Ayden karena fokus Jessi seakan tidak teralihkan dari Danera.
Jasmine dan Danera sendiri sudah kembali fokus dengan kegiatannya masing-masing. Jasmine sibuk buat story endorse sedangkan Danera sibuk baca script.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com