"Sudah kuduga bila mereka akan sangat lama," celoteh Gion begitu melihat Lucio yang baru saja keluar dari dalam kamar. Siapa menduga bila semua orang telah berkumpul di ruang tengah, bahkan Mr. Rolleen pun ada di sana. Mungkin hanya pria tua itu satu-satunya yang tampak tidak keberatan setelah melihatnya keluar dalam waktu yang cukup lama. Mungkin pula, hanya Gion lah yang paling kesal melihat Lucio sekarang. Sampai akhirnya, Lucio beralih ke arah belakang punggung Lucio dan mencoba untuk menemukan Cleo di sana, namun Gion sama sekali tidak menemukan sosok itu. "Di mna Cleo?" Gion mendadak berdecak, "astaga, jangan katakan bila kamu membuatnya tidak bisa berikan lagi," sambar Gion dengan manik terbelalak.
Lucio hanya mendengkus. Terapi meski demikian, dia tetap menjawab pernyataan terakhir Gion. "Cleo lelah, jadi aku memintanya untuk beristirahat," kata Lucio tenang lantas mengambil tempat duduk di hadapan Gion yang kini wajahnya memerah kesal.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com