KANYA
______
Meski Silvi melarang, aku tetap mengikutinya pulang ke Cilandak. Kami menaiki MRT setelah menghalau macetnya jalanan jakarta. Aku yakin jika menggunakan mobil pribadi menuju tempat tinggal wanita itu bisa memakan waktu hingga berjam-jam gara-gara kemacetan kota yang naudzubillah.
Hanya butuh sekitar 16 menit, dari stasiun bawah tanah setia budi astra menuju ke stasiun cipete raya. Dari stasiun kami lantas berjalan menuju halte paling dekat untuk kemudian berbelok memasuki gang kos-kosan Silvi.
Sepanjang perjalanan Silvi terus saja mengomel. Dia akan berhenti mengomel kalau sedang membalas chat. Seperti sekarang. Dia terkikik sendiri seperti orang gila. Aku yakin dia sedang saling berbalas chat dengan Felix alias Pak Gendut.
"Astaga, Naren telepon!" pekiknya membuatku kaget.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com