webnovel

Pharosh's Concubine

bisakah seorang Firaun yang Agung jatuh cinta dengan wanita yang baru pertama kali bertemu? mereka bertemu bukan di tempat romantis melainkan di Medan perang! dia adalah adalah Ivy ,seorang jenderal yang di juluki dewa perang,entah berapa banyak pria yang jatuh cinta dengan nya

ghaniandgojo · História
Classificações insuficientes
73 Chs

pertemuan pertama

dalam sekejap seperti angin ,Kabar Ivy kembali terdengar.

paman Ivy langsung pergi meninggalkan kann Perkejaan nya di cabang Guild perdagangan

Carter dan winter bergegas pergi dan meninggalkan misi yang dimiliki nya,Mereka pergi secepat Angin.

Obito ,Rox sang Tabib yang memiliki wewenang dan Fik yang salah satu Anggota Guild langsung bergegas menggunakan kuda mereka masing masing dan pergi menuju Guild informasi

selama Ivy pergi ,lima tahun ... sepura menjadi Anggota Administrasi di guild Perdagangan dan Guild informasi ketika dia tahu bahwa Ivy kembali, reaksi nya sama dengan mereka,dia bergegas pergi meninggalkan setiap pekerjaan nya dan Menyambut kedatangan kembali Ivy.

---------+++

"khamut seperti nya sudah memberitahu kan tentang kedatangan ku.. sebaiknya aku pergi berlatih menggunakan pedang saja..aku merasa sangat tidak nyaman."ucap batin Ivy

sebelum Ivy pergi ,dia membersihkan seluruh tubuhnya,ketika dia keluar seluruh pelayan yang mengurusi Guild terkejut dan Penjaga berlutut..Itu membuat dia sedikit tidak biasa.. tapi dia berusaha untuk menerima nya ..dia Sudah tidak menggunakan rambut palsu nya lagi,, Karena Berita tentang dirinya menjadi Ratu Mesir dan menghilang kabar rumor itu belum sampai di tempat keberadaan nya .

 

di sisi lain Guild informasi.

takkk...

"kau bilang apa?"ucap seorang anak

"menjawab tuan muda ,bahwa pemilik sudah kembali"ucap Penjaga yang bertugas untuk melindungi dirinya.

anak kecil itu tersentak,dan bergumam"benar kah? jadi ibu sudah kembali."ucap anak kecil itu

rambut hitam yang cantik dan Mata biru yang terang dan tegas,Kulit sedikit gelap dan senyum misterius anak itu sedang bermain catur khas Mesir.

dan tiba tiba seorang anak perempuan datang dan berkata"kakak..! apakah kau tidak ingin bertemu dengan ibu..bukannya kau selalu menatap patung ibu dan seperti apa wajah ibu."ucap anak kecil perempuan itu.

Rambu Emas yang panjang ,Mata Kuning yang mendalam ,Kulit putih seperti salju dan Senyum yang sangat mirip dengan Ivy di adalah anak perempuan Ivy.

"omong kosong..aku tidak menatap patung ibu!! dan aku tidak penasaran tentang Ibu..!!"ucap Anak kecil itu sedikit kaku

gadis kecil itu tersenyum dan berkata"benarkah..jika begitu aku saja yang pergi..aku ingin melihat seperti apa ibu..aku pergi kakak!!"

gadis kecil itu pergi dan Anak laki laki itu tersentak"tunggu sebentar..!! aku juga ikut!!"ucap Anak kecil itu mengejar nya.

"hm... bukannya kakak..tidak ingin bertemu dengan ibu?"ucap anak kecil itu menatap bingung Kakaknya tapi matanya tidak terlihat Bingung ataupun polos tapi sebaliknya mata seperti memastikan sesuatu ,mirip dengan seseorang.

"diamlah...sikap mu ini sangat mirip dengan siapa..kenapa kau sangat menyebalkan.!"ucap bocah kecil itu dengan berjalan di samping nya dan kesal

penjaga itu berjalan di belakang mereka dan mengikuti nya.

"mungkin... seperti ayah.."ucap gadis kecil itu.

"tidak mungkin..kau tidak bertemu dengan ayah mu."ucap Bocah kecil itu dengan wajah datarnya.

"hm? bukannya seharusnya kakak.. mengatakan ayah kita."ucap gadis kecil itu dengan tenang dan tersenyum.

"terserah.."

 

mereka berjalan dan menuju ketempat ivy.

"kakak..apakah kau tidak penasaran seperti apa ibu?"ucap gadis kecil itu dengan manis dan imut.

"tidak tahu..tapi bisa mendirikan Guild sebesar ini.. pasti seorang yang luar biasa."ucap Anak kecil itu

"hm?luar biasa kah.. tapi..aku merasa dia pasti ibu yang sangat cant--"ucap gadis kecil itu tersentak dan tidak berbicara.

"ada apa?"ucap bocah itu dengan tenang

mereka berdua tersentak dan mereka melihat seorang yang cantik, Rambut emas yang mirip dengan anak perempuan nya ,Mata yang dingin dan biru seperti anak laki laki nya hanya sekilas mereka tahu siapa yang mengayunkan pedang itu.

ivy menoleh dan Mata mereka saling bertemu.