"yang mulia...apa kah ada sesuatu yang lain anda inginkan"ucap Ersaa
"tidak ada.keluarlah"ucap ivy .
! baik yang mulia.
(sejak kejadian itu yang mulia , tidak banyak bicara,dia hanya menatap sesuatu dengan kosong,semua yang melihat pada kejadian itu,yang mulia membungkam mereka semua dengan cara yang mulia sendiri.)
"Esraa,dimana dia(maksudnya Ivy)"ucap ramesess tiba tiba muncul."
*Esraa terkejut* salam yang mulia.menjawab yang Mulia,yang mulia ada di dalam ."ucap Esra berlutut.
"kau pergilah,jangan ada yang masuk tanpa izin ku!"ucap ramesess.
"b-baik yang mulia."
......
tok...tok...tok..(suara pintu yang diketuk ramesess)
"Ivy... bisakah aku mengunjungi mu?"ucap ramesess.
(diam)
"baiklah, seperti nya kau butuh keteng---
"masuk lah"ucap ivy yang memotong pembicaraan Ramesess.
"ah ....*senang*
ramesess masuk ke ruangan ivy.selama kejadian hari itu Ivy tidak pernah keluar dari ruangan nya,itu membuat ramesess Sangat khawatir.
"Ivy... apakah kau baik baik saja?"ucap ramesess menatap Ivy.Ramesess terpaku melihat Ivy yang sangat cantik,mata Ivy yang menatap sesuatu dengan kosong,itu ramesess terkejut tapi juga sangat sedih.
"ini adalah,, istana mu ramesess kenapa kau harus mengetuk pintu sebelum masuk."ucap ivy menggenggam tangan Ramesess.
*ramesess terkejut*tangan mu sangat dingin Ivy."
"benarkah,aku tidak menyadari nya"ucap ivy bersmirk kecil nan sedih.
"(Ivy..)bisakah kau menceritakan tentang dirimu?"ucap ramesess mengangkat ramesess di pangkuannya dan memeluknya.
"ah... ramesess!apa yang---
"shttt..kau cukup diam ,dan aku akan menghangatkan tangan mu."ucap ramesess.
"jadi ceritakan lah."
"kenapa kau ingin tahu tentang diriku ramesess?"ucap ivy mencium kening ramesess dengan romantis
*kaget*i-ivy... b-bukanya kita akan menikahi *tersentak*t-tidak aku tidak bermaksud (bagaimana aku membicarakan tentang pernikahan ketika Ivy sedang sangat sedih)
"ptff... ramesess apakah kau benar berpikir aku sangat sedih?"ucap ivy tertawa kecil.
"(Ivy,jelas sekali kau sangat sedih,tapi kau tersenyum)kata hati ramesess dengan menatap Ivy dengan sedih tapi juga hangat.
"hmm~~aku akan menceritakan tentang diriku."ucap ivy.
"cerita kan lah"ucap ramesess dengan menghangatkan tangan Ivy dan meniup nya.
"aku ...berasal dari keluarga terhormat,aku tinggal di sebuah kastil yang megah,di kastil ku ,aku memiliki banyak pelayan ,dan beberapa bawahan ku yang kuat?"
"kau memiliki bawahan?"ucap ramesess.
"itu benar...aku memiliki bawahan yang kuat,dan sebenarnya ,aku berpisah dengan keluarga ku"ucap ivy .
"berpisah dengan keluarga? kenapa kau berpisah dengan keluarga mu?"ramesess terkejut.
"(kenapa dia menanyakan itu.ini pertama kalinya ada yang menanyakan itu pada ku)"karena...aku ingin memperkuat posisi keluarga ku"
"posisi keluarga?bukan nya kau mengatakan keluarga kita sangat hebat."ucap ramesess yang tiba tiba mengatakan keluarga kita.
"k-kita...k-kau sudah hilang akal"ucap ivy("bagaimana?!bisa pria ini mengatakan keluarga ku ada lah keluarga nya juga ,kata kita itu sungguh membuat akan salah paham?!)kata hati Ivy.
"kenapa?bukan nya sebentar lagi kita akan menikah"ucap ramesess dengan memiringkan kepala
"keluarga mu adalah keluarga ku juga, apakah kau akan meninggalkan ku Ivy.."ucap ramesess dengan wajah ketus.
*kaget*
"apakah itu benar..Ivy..kau ingin meninggalkan ku Ivy,jawab aku!"ucap ramesess merangkul pinggang Ivy.
"o-omong kosong!kenapa kau mengatakan itu dasar bajingan!apakah kau berpikir bahwa aku sangat suka meninggalkan seseorang! meskipun aku kejam, aku bukan orang yang pergi meninggal kan seseorang yang sudah berbuat janji dengan ku!jika aku berjanji menikahi mu ,dan bersama dengan mu, maka itu akan terjadi aku tidak akan meninggalkan mu?!"Ivy yang berteriak tanpa sadar mengeluarkan sebagian isi hatinya.
"ah...a-aku tidak bermaks---
"Ivy... apakah kau tahu apa yang kau katakan tadi?"ucap ramesess dengan memeluk erat Ivy .
"y-yang bagian mana?"(apakah yang dia maksud ,bahwa aku mengatakan diriku sangat kejam)"
"bahwa...kau akan menikah dengan ku dan tidak akan meninggalkan ku!"ucap ramesess meraih pipi Ivy.
"(ah..dia menanyakan bagian itu..")t-tentu saja...aku tidak berbo--Mnnn(apa ...kenapa tiba pria ini mencium ku?!)
ramesess mencium Ivy dan menarik lidahnya, ramesess menopang kaki Ivy yang gemetar,dan menahan tangannya di dinding, ramesess perlahan lahan mencium bibir pipi dan menggigit nya, lalu...tangan ramesess meraba pinggang Ivy yang terbuka,suasana menjadi intens,dan panas,dan ramesess menjulurkan lidahnya di leher Ivy .
"Mnnn.... ramesess hentikan!"
"aku tidak mau! Apakah kau tahu , berapa lama aku menunggu kau mengatakan itu,setiap detik ,setiap menit setiap aku bernapas perlahan lahan aku khawatir bahwa kau suatu hari nanti akan pergi dari sisiku.tapi...aku tersadar bahwa semua yang aku pikirkan hanya ilusi ku.karena kau akan bersama ku "ucap ramesess menggendong Ivy ke ranjang.
"ramesess...hah...huft..."(wajah Ivy memerah.)
"kau sangat cantik.biarkan aku memiliki mu malam ini Ivy,,,wanita ku!"ucap ramesess melepas baju Ivy.
pada saat itu ramesess tidak bisa mengalihkan pandangannya,setiap tubuh Ivy sudah terlihat oleh ramesess,setiap centimeter nya bahkan sampai terdalam ramesess Sudah melihat nya.
malam yang tenang,sama seperti bulan pada saat aku pertama kali melihat mu_____