webnovel

Pernikahan Kontrak Tuan Muda

"Menikahlah denganku maka ku bebaskan semua hutang-hutang orang tuamu! kau tidak perlu takut, pernikahan ini hanya sementara, sebut saja pernikahan kontrak." Diva, gadis yang baru saja pulang dari study di luar negeri di kejutkan akan permintaan orang asing itu, terlebih saat dirinya menatap wajah orang tuanya yang nampak tak berdaya. "Me-menikah?" Gadis itu terdiam beberapa saat, dia sangat-sangat tidak ingin namun melihat ketidakberdayaan orang tuanya membuatnya mau tak mau harus menerima itu semua. "Kontrak pernikahan selama dua tahun, setelahnya kau ku bebaskan. Ekonomi keluargamu kembali normal dan kau akan ku ceraikan!" "Ce-cerai?" "Ya. Gampang bukan?" Lelaki itu melempar surat perjanjian di atas meja. "Cepat tanda tangani dan besok kita akan menikah!" Dengan wajah angkuhnya dia melenggang dari hadapan semua orang. "Urus mereka!"

Nabila_Putrii · Urbano
Classificações insuficientes
401 Chs

Ngambek (Kenzo, Diva)

Semenjak kegagalan semalam, Kenzo menjadi mendiamkannya. Sepertinya dia masih sangat kesal setelah diberi harapan tinggi dan terjatuh begitu saja.

"Hei, kamu masih marah sama aku?" tanya Diva, tapi ini semua juga bukan kesalahannya.

Toh, dia juga tidak tahu jika Mama Emeli akan datang ke rumah dan mengetuk pintu kamar mereka saat mereka sedang berkegiatan, alhasil berhenti di tengah jalan.

"Nggak, aku kerja dulu." Kenzo mengecup dahi istrinya kilas mengusap kepalanya lembut sebelum pergi dari sana.

"Kamu nggak mau nganter aku ke rumah sakit dulu, hari ini aku mau ke sana, Ara ada jadwal kontrol?" tanya Diva sekali lagi, membuat Kenzo berhenti lalu menatap ke arahnya.

"Aku mau ada rapat pagi, jadi kamu nanti diantar sopir aja ya!"

Diva mendengus kesal, bukan karena Kenzo tak mau mengantarnya tapi karena Kenzo yang selalu menghindari ya.

"Kamu masih marah sama aku!" ujarnya dengan suara keras, Kenzo kembali berbalik menatap ke arahnya.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com