webnovel

Tidak Sabar Melihatnya Mati

Editor: Wave Literature

Jiang Xuecheng terdengar sangat geram. A Si yang berada di sisi lain telepon pun bisa dengan jelas mendengar keanehan pada tuan mudanya itu.

A Si mengernyitkan keningnya. Pria itu menyadari bahwa rasa cemburu seorang wanita bisa menjadi sesuatu yang sangat menakutkan.

Sheng Anning begitu berani. Gadis itu menggunakan berbagai cara berbahaya yang dan tidak mungkin bisa dicegah oleh orang biasa!

A Si pun menarik napas pelan, "Tuan Muda, tenanglah… Paling lambat, setengah jam lagi aku pasti akan membawanya ke sana!"

Setelah menutup telepon, A Si segera menuju perusahaan media Fenghuang.

Sejak Sheng Anning terkenal lewat acara menyanyi itu, ada banyak tawaran kerja di industri hiburan yang menghampirinya. A Si ingat bahwa hari itu Sheng Anning dijadwalkan untuk menghadiri salah satu acara komersil di TV.

***

Pagi hari, di perusahaan Fenghuang.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com