Saat Su Wan sedikit tersadar, ia hanya merasa matanya begitu berat dan hampir tidak bisa dibuka.mSeluruh tubuhnya seperti dilindas oleh truk besar, setiap selnya terasa sangat berat, tenggorokan dan telinganya bahkan terasa sangat tidak nyaman karena air dan lumpur
"Xue… cheng…" ujar perempuan itu, tanpa sadar Su Wan memanggil nama Jiang Xuecheng, namun mulutnya terasa sangat sakit, ia pun hampir memuntahkan organ dalamnya.
Su Wan tiba-tiba teringat dengan sesuatu yang terjadi sebelumnya. Tanah longsor itu membawa lumpur hitam yang bisa menutupi langit dan membawa kerikil jatuh. Setelah mengalami bencana yang menakutkan seperti itu, ternyata ia masih hidup?! Dirinya masih belum meninggal?
...
Su Wan menyadari keadaannya, dalam keadaan linglung ia menggigit sudut bibirnya dan berusaha membuka matanya. Mungkin karena cipratan air dan pasir, kelopak mata Su Wan hanya terbuka sedikit dan sangat jelas jika langit begitu terang.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com