webnovel

Perfect D'angelo Bride

Warning cerita 21 + harap bijak dalam membaca "Aku menikahi mu bukan hanya untuk melepaskan keluarga ku dari kutukan tapi aku menikahi mu karna aku mencintai mu, bagi ku hanya kamu istri ku  dan ibu dari anak-anak ku karna bagi ku tidak ada satupun wanita di dunia ini yang pantas menggantikan posisi mu," "Belum cukup kah, aku menunjukkan cinta ku melalui tindakan ku, aku bukan pria yang suka mengumbar kata-kata cinta tanpa bukti nyata" Sean D'angelo (25 tahun) seorang pengusaha sukses yang memiliki sifat dingin, licik, dan kejam. Hanya saja tak ada satu orang pun tau kalau Sean menderita sebuah kutukan yang terus menerus membuatnya menderita. Agustaf D'Lucifer (26 tahun) seorang pengusaha sukses yang menjadi rival Sean D'angelo dalam merebut cinta sang gadis takdir Sarah Frederica (21 tahun) adalah seorang gadis  takdir yang di beri anugrah untuk mematahkan kutukan yang menimpa salah satu dari 2 keluarga terpandang, hanya 1 keluarga yang mampu menaklukan hati sang gadis takdir. Bagaimana kisah  perebutan cinta sang gadis takdir, akankah  Sean dan agustaf mampu membuat sarah jatuh cinta pada mereka ataukah pada akhirnya mereka gagal menaklukkan hati gadis takdir, Bagaimana perjuangan Sean dan agustaf dalam merebut cinta sang gadis takdir ?  Penasaran kisah selanjutnya! Yuk, simak kisah cinta perfect D'Angelo Bride disini!

Vvy_Ccya31 · Realista
Classificações insuficientes
316 Chs

Kris

"Kirana saat ini sedang kuliah di universitas Gunadarma jurusan ekonomi bisnis, dari informasi yang kami dapatkan ia adalah salah satu mahasiswi yang cerdas dan merupakan mahasiswi pertama yang sudah menyelesaikan skripsinya dan saat ini ia hanya menunggu waktu wisuda sehingga ia memiliki banyak waktu longgar."

"Selama kuliah dia tinggal di asrama Bintang lestari dan jarang sekali pulang kerumah, dua tahun yang lalu Bram Adiguna Xander tidak sengaja bertemu gadis itu di salah satu pusat perbelanjaan di kota ini, semenjak bertemu gadis itu Bram mendesak anaknya untuk mendekati Kirana, entah apa motifnya kami tidak tahu tuan."

Adrian tidak melanjutkan ceritanya melainkan menatap tuannya itu penuh arti.

Kris seolah tampak mengerti arti tatapan Adrian, ia lalu berkata "Cari tahu alasan Bram melakukan itu."

"Baik Tuan." Ucap seraya mencatat apa yang di perintahkan dan di setujui oleh tuannya itu di sebuah note di handphonenya setelah itu Adrian melanjutkan ceritanya.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com