Sejak pertemuan mereka terakhir kali, Raja sedikit menjauh dari Ratu. Sebisa mungkin mengurangi bicara di sosial media. Di sekolah pun, ia tidak mau bertemu dengan gurunya idamannya itu. Ia ingin membuat wanita yang sedang dikejarnya merasakan rindu.
Ketika mereka tidak sengaja bertemu di kantin, Raja segera pergi dari kantin. Sudah seminggu, kejadian seperti itu terulang setiap harinya. Sampai Ratu merasa tidak nyaman dan memanggil Raja ke kantornya.
"Ada apa memanggil saya, Bu?" tanya Raja. Nadanya sangat dingin, tidak seperti biasanya. Perubahan itu sangat dirasakan gurunya. Ia bersorak dalam hati saat melihat wajah Ratu yang kebingungan dengan sikap acuh tak acuh Raja.
"Kamu menghindari saya, kenapa?"
"Ibu seorang guru BP dan saya seorang murid. Jika saya tidak melakukan kesalahan, haruskah saya tetap menemui Ibu?"
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com