Sementara itu Diputra yang melihat reaksi datar dan cenderung mengalah dari Diputra nampak terus mencari cara, agar supaya apa yang diucapkan oleh Adinata itu benar-benar terjadi, yaitu Senopati tersebut tidak jadi dapat hadiah dan gagal menjadi wakil Patih Kerajaan.
"Bagus kalau kamu mau menyadarinya!" sergah Diputra dengan ketus.
"Karena memang sesungguhnya kamu itu sangat tidak pantas untuk menerima ini semua!" lanjut ucap Diputra dengan menatap sinis pada Adinata. Lalu setelah itu dia melempar pandangannya ke arah para penduduk yang hadir.
"Wahai penduduk yang saya cintai, apakah kalian tahu kenapa kok begitu?" lanjut ujar Diputra bertanya pada para hadirin yang ada. Dan begitu mendapat pertanyaan dari Diputra seperti itu, nampak para pendukung Diputra dan para warga yang hadir terlihat saling pandang satu sama lainnya.
"Kenapa ya? Kenapa sih? Entahlah aku juga gak tahu," bunyi respon dari mereka terdengar saling bersahut-sahutan.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com