webnovel

Pelukan Sang Mantan

Dalam waktu bersamaan, Nastya mengalami banyak kesedihan. Ayahnya meninggal dunia dan ibunya koma di rumah sakit. Rumah yang mereka tinggali harus segera dijual untuk biaya perawatan ibunya. Di saat Nastya membutuhkan dukungan dan semangat dari sang kekasih, ia malah mendapati Narendra berselingkuh dengan sahabatnya sendiri. Rasa kecewa, marah, dan benci pun ia rasakan secara bersamaan. Demi membalas rasa kecewanya pada Narendra, Nastya memutuskan untuk berpura-pura menjadi istri dari ayahnya. Itu membuat pria itu sangat marah. Tapi, berperan sebagai ibu tiri dan hidup satu atap bersama dengan mantan kekasihnya, Nastya malah terjebak di dalam pelukan Narendra seumur hidupnya. Pria itu tidak melepaskannya, dan tidak membiarkan Nastya hidup bahagia bersama dengan ayahnya. Bagaimanakah nasib Nastya selanjutnya? Simak cerita selengkapnya, hanya di "Pelukan Sang Mantan". Semoga terhibur ^_^ Follow IG @rymatusya

Tusya_Ryma · Urbano
Classificações insuficientes
222 Chs

Makan Siang

Di halaman belakang sekolah yang sangat luas, para guru sedang membuat tenda untuk anak-anak nanti berkemah. Semua siswa dan orang tua rencananya malam ini akan berkemah sebagai hiburan, juga sebagai pelajaran untuk anak-anak agar lebih menghargai dan mencintai alam bebas.

"Mama, apa kita sudah membawa selimut, bantal dan pakaian tidur untuk nanti malam?" tanya Cello pada ibunya yang saat ini baru sampai di sekolah.

"Tidak!" jawab Nastya dengan singkat. "Nanti malam kita akan berkemah, tidak butuh bantal dan selimut dari rumah. Hanya baju tidur saja yang Mama bawa untukmu!"

"Kenapa tidak butuh bantal dan selimut?" tanya Cello merasa bingung. "Nanti kita kedinginan dong, tidak bisa tidur nyenyak. Mungkin juga banyak nyamuk, kita tidak bisa tidur!"

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com