Setelah kelas berakhir, Jason baru bangun dan dia merasakan tubuhnya lebih segar. Dia merasakan jantungnya berdegup dengan kencang saat ia melihat Gabby sedang memelototinya.
"A-apa?"
"Bukannya kamu sakit ya? Kalau sakit kenapa hari ini kamu masuk?" Gabby melipat kedua tangannya di depan dadanya, "Lagian, percuma kamu masuk, orang hari ini kamu tidur terus."
"Tapi...." Gabby mengerutkan keningnya, "....Apa kamu sekarang sudah baik-baik saja?"
"Ohh," Jason membesarkan matanya dan ujung bibirnya terangkat ke atas, "Kamu peduli sama aku?" Jason mendekatkan tubuhnya ke meja Gabby, "Aku tahu sekarang, selama ini kamu peduli sama aku, iya kan?"
"Siapa bilang aku peduli sama kamu?!" Gabby memukul belakang kepala Jason, "Aku takut ketularan virus mu, tahu!"
Jason langsung memegang daerah kepala belakangnya yang dipukul oleh Gabby. Wajahnya terlihat syok, "Gabby, kamu kok kasar banget sih!"
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com