Chapter 29 HSDXD

Di hutan yang cukup lebat tiba-tiba sebuah portal muncul dan mengeluarkan sebuah cahaya terang, setelah cahaya itu memudah muncullah seorang pemuda dengan rambut hitam panjang, kulit putih bersih dan memakai kemeja hitam serta celana hitam ya pemuda itu adalah Yuu.

Setelah visi Yuu tiba-tiba menghitam, saat ini dia dia terbaring di tanah dan dia perlahan membuka matanya.

"Ugh seperti biasanya ini sangat tidak nyaman" ucap Yuu

"Ciela dimana kita saat ini" tanya Yuu

[Kakak berada di hutan dekat dengan SMA Kuoh seperti yang Kakak minta]

"Dan berapa tahun sebelum plot dimulai" tambahnya

[Sekitar 5 tahun sebelum plot, saat ini issei berusia 10 tahun Kak]

"Hmm ternyata masih lama" Yuu

"Apa Kuroka sudah membunuh tuannya" tanya Yuu

[Belum Kak, sekarang masih ada waktu beberapa bulan lagi sebelum Kuroka membunuh tuannya]

"Baiklah aku akan mencari tempat tinggal dulu lalu aku akan pergi ke Dunia bawah" Yuu

"Sebaiknya kalian pastikan jaga leher kalian karena Dewa Naga akan mengguncang Dunia bawah setelah ini" ucap Yuu tersenyum menakutkan.

-DUNIA BAWAH

Saat Yuu mengatakan ini para Iblis di Dunia bawah merasakan udara dingin di belakang kepalanya

-RUMAH GREMORY

"Ada apa sebenarnya ini kenapa aku memiliki firasat buruk" ucap Sirzech

"Apa kau baik-baik saja Sirzech-sama" tanya Grayfia yang berdiri di sampingnya

"Aku baik-baik saja Grayfia, hanya entah kenapa aku memiliki perasaan jika sesuatu akan terjadi di Dunia bawah" ucap Sirzech

"Apa aku harus mencari tahu apa yang terjadi" tanya Grayfia lagi

"Ya tolong cari informasi apapun yang terjadi di Dunia bawah atau Dunia manusia" perintah Sirzech

"Baik Sirzech-sama" ucap Grayfia lalu lingkaran sihir berwarna putih muncul dibawah kakinya dan dia menghilang dari tempatnya

"Semoga saja ini hanya perasaanku" ucap Sirzech lalu melanjutkan pekerjaanya

Kembali ke MC playbo…uhum tampan kita, saat ini dia sedang berjalan pergi dari hutan dan menuju kota untuk mencari tempat tinggal

Setelah cukup lama mencari informasi dia menemukan rumah yang cukup besar yang di jual oleh pemiliknya, lalu tanpa berpikir lagi dia langsung membelinya

Setelah selesai bertransaksi Yuu saat ini berada didalam rumah barunya dan melihat-lihat kondisi rumah barunya itu

"Hmm semuanya masih bagus, mungkin cocok untuk tinggal selama di Dunia ini" Yuu

Rumah yang Yuu beli memiliki 2 lantai,

Lantai 1 terdapat ruang tamu besar dengan sofa dan perlengkapan lain yang bisa dibilang mewah, Dapur yang cukup besar dengan semua perabotannya, 1 kamar mandi di sebwlah tangga, 2 kamar tidur besar dengan kamar mandi masing-masing lengkap dengan bathtub

Lantai 2 memiliki 4 kamar tidur lengkap dengan kamar mandi dan bathtub dengan 1 kamar tidur besar yang menjadi kamar tidur utama

"Saatnya memanggil mereka kesini" ucap Yuu

"BUKA" lalu sebuah portal muncul dan Yuu memasukinya

Saat tiba di rumahnya dia melihat Istri dan Putrinya sedang bermain bersama yang membuat Yuu merasa hangat

"Sekarang sekarang, apa kalian tidak ingin melihat Dunia baru" ucap Yuu mengejutkan mereka

"Ah selamat datang Yuu" ucap Alice yang berada di dekatnya dan langsung berdiri dan memeluk Yuu yang membuat wanita lainnya memasang wajah cemberut

"Aku pulang Alice" lalu Yuu balas memeluknya, setelah beberapa saat dia melepaskan pelukannya dan mencium Alice yang membuat wajahnya memerah lalu Yuu memperhatikan Istrinya yang lain yang memasang wajah cemberut

"Jangan memasang wajah seperti itu, kalian juga Istriku jadi aku akan memperlakukan kalian secara sama" ucap Yuu lalu beralih ke Istrinya yang lain

Dia pertama mendekati Asuna dan memeluknya setelah beberapa saat dia melepaskannya dan menciumnya, begitupula Istrinya yang lain

"Hmm apa Yui juga ingin memeluk Papa" ucap Yuu yang melihat Yui yang hanya memandangnya dari saat dia datang

"Papa mesum" ucap Yui polos yang membuat Yuu terjatuh dan para wanita tertawa terbahak-bahak

"Yui Papa tidak mesum" balas Yuu

"Kata Mama Asuna Papa mesum karena punya banyak Istri dan suka melakukan perbuatan mesum di depan Yui" ucapnya lagi

"Apa Mama Asuna mengatakan itu" ucap Yuu lalu melihat Asuna yang memalingkan muka

"Enn Mama Asuna bilang seperti itu" jawab Yui polos

"Asuna apa yang kau katakan pada Yui" tanya Yuu

"Hmph bukankah benar kau punya banyak Istri dan mencium kami didepan Yui" ucap Asuna mendengus

"Tapi apakah harus mengajari Yui mengatakan itu" ucap Yuu lelah

"Ya Yui harus tahu dan mengerti kalau Papanya mesum agar dia tidak salah mencari Suami nantinya" ucap Asuna keras

"Haiss baik baik terserah kau saja" ucap Yuu kalah

Lalu Yuu mendekati Yui dan menggendongnya

"Apa Yui marah pada Papa" tanya Yuu

"Tidak Yui sayang Papa, dan Yui tidak masalah Papa punya banyak Mama karena Yui juga suka itu hehe" jawab Yui tersenyum lalu memeluk Yuu di lehernya

"Hehe gadis baik" ucap Yuu

"Baiklah, apa kalian ingin pergi ke tempat baru kita" Yuu

"Aku sudah membeli rumah yang cukup besar untuk kita tinggal" lanjutnya

"Ya mari kita pergi Papa Yui ingin melihat seperti apa Dunia lain" ucap Yui berbinar

Istri Yuu yang mendengar perkataan Yui hanya tersenyum dan mengangguk

"Tapi sebelum kita pergi…" ucap Yuu lalu menurunkan Yui dan berjalan mendekati Istrinya yang membuat Yui dan Istri-istrinya bingung

Yuu pertama mendekati Suguha lalu memeluknya yang membuatnya bingung, tiba-tiba Yuu menggigit leher bagia kirinya yang membuat Suguha terkejut

"Apa yang keu lakukan Yuu" tanya Suguha

"Aku menandaimu, lihat" ucap Yuu yang menunjuk tanda seekor Naga china berwarna perak yang melingkar (mirip tato Naga milik Meliodas tapi bedanya ini seperti naga asli dan berwana perak)

Suguha yang mendengar ini teringat bahwa Yuu akan menandainya saat dia menerima Yuu

"Kau benar-benar menandaiku" tanya Suguha

"Bukankah sudah jelas lagipula aku sudah pernah bilang dulu saat kita bertemu, juga kau sudah memakai anting dariku jadi sekarang ini adalah tandanya" jawabnya lalu mencium Suguha

"Enn sekarang aku sudah menjadi milikmu" ucap Suguha lalu memeluk Yuu lagi

Setelah selesai dengan Suguha Yuu lalu mendekati Asuna dan melakukan hal yang sama seperti Suguha namun bedanya Yuu juga memasangkan anting seperti miliknya dan Suguha ditelinga kiri Asuna

"Sekarang kau benar-benar milikku" ucap Yuu

"Enn dari dulu aku memang sudah milikmu" Asuna

"Sebenarnya aku iri melihat kau dan Suguha memakai anting yang sama, tapi sekarang aku juga memilikinya hehe" lanjutnya

"Ya" lalu Yuu menciumnya sebentar

Setelah itu dia mendekati Alice dan melakukan hal yang sama dan memakaikan anting yang sama dengannya

"Terimakasih Yuu" lalu Alice menciumnya

"Tidak usah berterimakasih, kau juga Istriku" ucap Yuu

Yuu juga melakukan hal yang sama pada Liena dan Quinella membuat mereka terlihat bahagia

"Sekarang tinggal gadis kecil ini" ucap Yuu mendekati Yui, lalu dia mencium kening Yui dan tiba-tiba muncul tanda seperti kepala Naga berwarna perak di keningnya

"Ini adalah tanda khusus untuk Putri/Putraku" jelasnya

"Hehe terimakasih Papa" ucap Yui senang

"Sama-sama gadis manis" balas Yuu yang membuat Yui semakin bahagia

"Sskarang akan kujelaskan maksud tanda dan anting yang kalian pakai" ucap Yuu yang membuat Istri-istrinya memeperhatikan Yuu

"Tanda itu adalah sebagai bukti dimana kalian adalah Istriku kecuali milik Yui, setelah menerima tanda itu kalian akan menjadi abadi dan berhenti tumbuh saat usia 20 kecuali Alice, Liena dan Quinella yang saat ini tidak akan bisa tumbuh lagi dan tidak akan menua sedangkan Asuna dan Suguha masih akan tumbuh sampai usia 20" Yuu

"Tanda itu juga bisa membuat kalian keluar masuk Dunia Jiwaku secara bebas meskipun aku tidak bersama kalian, juga saat kalian dalam bahaya aku akan langsung mengetahuinya walaupun terdapat segel tingkat Dewa aku akan tetap tahu dan akan dapat berteleportasi ditempat kalian berada meskipun itu memiliki fungsi perlindungan yang bahkan para Dewa tidak akan bisa melukai kalian tapi jika kalian ditangkap lalu disiksa tanpa membuat kalian terluka parah fungsi perlindungan tidak akan aktif" lanjutnya

'Sebenarnya aku memasukkan garis darah Naga kedalam tubuh kalian semua melalui tanda itu tapi aku menyegelnya karena aku tidak mau kalian menjadi incaran karena kalian tidak sepertiku yang memiliki sistem yang membantuku kuat secara instan, kalian adalah wanitaku dan aku akan melindungi kalian bahkan jika aku harus menghancurkan alam semesta agar tidak ada yang bisa menyakiti kalian lagi' ucap Yuu dalam hati

"Sedangkan untuk anting-anting itu untuk alat komunikasi lewat telepati jadi kalian bisa menghubungiku dimanapun aku berada" tambah Yuu

Istri-istrinya yang mendengar itu hanya tersenyum dan langsung memeluk Yuu

""Kami mencintaimu Yuu"" ucap mereka bersama

"Aku juga mencintai kalian" balasnya

"Papa bagimana dengan tanda milikku" tanya Yui yang membuat Yuu dan Istri-istrinya terkejut karena mereka melupakan Yui di dekat mereka

"Ah aku lupa hehe" ucap Yuu lalu menggendong Yui

"Tanda milik Yui sama seperti milik Mamamu namun kau akan bisa memiliki kekuatan sama seperti Papa saat waktunya tiba karena Yui adalah Putri Papa" ucap Yui menjelaskan

"Hehe Yui akan bisa bersama Papa dan Mama selamanya" ucap Yui polos yang membuat Yuu dan Istrinya tersenyum

"Baiklah mari kita pergi" ajak Yuu yang dibalas anggukan oleh Istri-istrinya

Setelah itu mereka keluar dari Dunia Jiwa Yuu dan muncul di rumah yang sudah Yuu beli untuk mereka tinggal.