webnovel

Kutip

Penghujung bulan di bulan bulan yang sempat kutemui sebelumnya, tak terasa sudah bertemu diawal bulan kembali sedangkan harapan dibulan lalu masi belum tersampaikan. analogi rasaku masih ada di segengam angan terlapisi kalbu. hft berat, kali ini dengan situasi yang sedikit berbeda, rasa yang telah tertanam seperti sedikit pudar sementara dia mulai sedikit perduli. hmm, mungkin aku salah atau terlalu optimis. malam ku di selimuti tetesan rindu, tiap tetesnya mengingatkanku akan sesuatu. saat kamu mengabaikanku contohnya, detik perdetik masih ku nikmati dan ku habiskan waktuku untukmu. entah, sampai kapan karna jawaban masi menjadi misteri.

tawamu tetap menutupi bohongmu, sedangkan senyum mu menghalau topengmu. kata demi kata tersampaikan padaku, marah tapi tidak ada hak. jadi aku harus apa? jika dibilang salahpun kamu juga tetap tidak bisa meyakinkan nya, huft serba salah seperti lapar tapi tidak mau makan muhehe