webnovel

Not a Cinder-Ella

"Tuan Edward, hentikan !! Kumohon." Setelah sekian lama akhirnya, Ella mulai memohon kembali, "Tolong hentikan, tidak ada yang terjadi. Kami hanya berciuman, dan tolong jangan bersikap seperti ini padaku." Kata Ella, masih menutup matanya, dan mulai meneteskan air mata. Tapi Ella, yang masih memejamkan mata, tiba-tiba merasakan seseorang menyentuh bibirnya dengan kasar. Ella membuka matanya, dia terkejut dengan apa yang dilihatnya. Edward Huxley, pria di depannya tiba-tiba menciumnya. Tapi ciumannya sangat tidak fokus, kasar, dan memaksa. "Tuan Edward ?? Apa yang kamu lakukan ..." Edward tampak tidak peduli pada Ella, yang masih shock. Dia terus meremukkan bibir Ella sesuka hatinya.

Sita_eh · Urbano
Classificações insuficientes
582 Chs

Sebuah Kabar Bagus #2

"Baiklah, dan cepat katakan. Kalau kabar bagusmu itu tidak benar-benar bagus, maka tidak ada permintaan aneh yang muncul dari mulutmu Calvin." Ketus Luna.

"Baiklah, perhatikan dan dengar baik-baik. Pertama... ahh bahkan aku merinding mendengar kabar baik ini." Calvin masih saja belum bercerita pada pokok masalahnya. Dan Luna masih serius menyimak.

"Ella.." Pekik Calvin dengan senang,

"Ella?? Hahh ada apa dengan Ella?" Tanya Luna, dan dia justru malah terlihat panik.

"Alan Smith, baru saja menghubungiku. Dia mengatakan Ella sudah kembali, dan besok dia akan menemui kita."Lanjut Calvin.

Luna yang mendengarnya benar-benar dibuat tidak percaya, bahkan hampir saja ponselnya terlepas dari genggaman tangannya.

"KAU SERIUS CAlVIN?? BESOK?? ELLA AKAN DATANG!" Ucap Luna dengan lantang.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com