webnovel

Nikah kontrak

“Jangan pernah kamu lupa. Ini hanya akan menjadi pernikahan kontrak. Kau dan aku tidak pernah benar-benar menikah. Jadi, jangan pernah kau berpikir bahwa ini adalah pernikahanmu yang sesungguhnya.” Siapa yang tidak akan terluka mendengar kalimat menyakitkan ini keluar dari mulut calon suaminya? Baru saja melangsungkan pernikahan yang megah. Bayangan sakral dan indah tentang sebuah pernikahan berkelas, hancur berkeping-keping bagaikan pecahan kaca yang tak mungkin bisa disatukan kembali. Harry Miles Theodore. Pria tampan dengan jutaan hawa dingin, menegaskan sekali lagi istri kontraknya betapa dia menginginkan pernikahan mereka demi Sofia. Nenek tercintanya yang bertekad kuat akan memusuhinya jika dia tak segera membawa cucu menantunya masuk ke keluarga besar Theodore. Pengumunan tak diberikan. Tapi niat sudah siap dijalankan. Harry yang putus asa mengadukan masalahnya pada Reihan, teman karib sekaligus bos tempat Cleo bekerja. Menjadikan wanita miskin dan penuh hutang itu mencuri kesempatan ini demi kepentingan pribadinya. Cleo Alayster. Gadis baik dan pekerja keras. Mencintai kedamaian. Namun benci jika terus diremehkan atau diinjak-injak. Pertemuan pertamanya dengan Harry tidak berkesan. Dia tak peduli seberapa tampan, kaya dan hebat kemampuannya menjalankan sebuah bisnis. Yang Cleo butuhkan saat ini hanyalah melunasi hutangnya. Segera. Tanpa menunggu lama. Dan meningkatkan suku bunganya demi perut besar Billo-Billo, sang lintah darat. Pernikahan ini pun terjadi. Tanpa dasar cinta atau saling mengenal. Bahkan persiapan pernikahan diatur oleh orang kepercayaan saja. Lalu, sejak hari pertama Cleo bertemu dengan calon nenek mertuanya... Sandiwara dimulai! Dia akan menjadi menantu yang baik selama masa kontrak itu berlaku!

lenzluph · Geral
Classificações insuficientes
522 Chs

Bab 181 ( Rencana Awal Mereka Seharusnya Tidak Seperti Ini )

"Katakan padaku siapa yang menyuruhmu?" tanya Harry sekali lagi dengan tatapan matanya yang menusuk dan tajam. Aura kegelapannya bisa langsung dirasakan oleh pria pelempar batu, sekalipun dia sedang memejamkan mata.

Orang itu tidak menyangka bahwa orang yang ia sitenggung adalah orang menakutkan hanya dari nada bicaranya dan sikapnya yang mendominasi.

"Aku tidak tahu. Aku benar-benar tidak tahu karena aku hanya disuruh," ucap orang itu takut-takut.

"Tolong jangan lukai aku," tambahnya lag dengan getir. Pria itu kini terlihat gemetar.

Harry tertawa mengejeknya

"Kau takut terluka tapi kau berani melukai orang?" tanyanya tidak percaya dan merasa lucu.

"Kau seharusnya berpikir dua kali sebelum berbuat masalah," Harry mencengkram orang itu lebih kuat.

Harry bahkan menginjak kakinya keras-keras dan menekannya dalam-dalam.

Pria pelempar itu langsung merintih kesakitan.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com