"Astaga ...."
"Tapi manis kan?" kata Raja Millerius. "Itu menunjukkan seberapa cinta mereka terhadap anggota keluarga kerajaan, walau sebenarnya tidak pantas untuk melakukan hubungan timbal balik di keseharian."
"Oh."
Apo pun mengangguk-angguk. Dia coba mencerna sedikit demi sedikit pola kehidupannya sekarang. "Hmm ... jadi yang boleh dekat begini Cuma bangsawan ya?" pikirnya sambil menatap Raja Millerius dari samping. "Sombong sekali ternyata (?), tapi kalau tidak begitu memang bahaya sih. Apa mau dikata kalau penjahat mayoritas lahir di tempat-tempat miskin."
"Natta, lihat."
Apo segera mengalihkan fokusnya ke jendela kembali. "Apa?"
"Itu."
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com