Apa yang mereka lakukan di tengah malam?

"Kakak.. apa kau ada dikamar mu??"

Terdengar Triakan seorang gadis di luar kamar orland

Pasti si Embem (BEMBY) pikirnya.

Dipanggil embem karna pipinya yang begitu cuby

Tok tok tok.. kakak..

Klek pintu kamar pun di buka dari dalam

"Hey embem.. habis kau membuat marah kakak ipar mu sekarang kau juga mengganggu waktu tenang ku?"

"Hah??? Kakak ipar?? Si nenek lampir itu?!! TIDAK!!! aku tidak setuju!!!"?Sambil mengembangkan kedua pipinya seperti balon

"Jangan ngambek... siapa yang kamu panggil nenek lampir?"

"Siapa lagi kalau bukan sonya itu!!!

Usia nya lebih tua dari mu, dy juga penjilat!!!

Dy juga berkencan dengan banyak pria!!

Apa lagi sebutan yang pantas untuk nya kalau bukan nenek lampir!!!

Padahal kau itu pria tertampan di dunia,

terjenius di dunia,

terkaya di dunia.

Tapi dy masih aja berkencan dengan banyak pria!!! Bukan hanya produser film, artis, Bahkan yang hanya bekerja sebagai foto grafer saja tak lepas dari buruan nya!!! Menjijikkan!!!

Tp ntah kenapa malah orang yang seperti itu malah lama mati nya!! Keberuntungan nya pun juga banyak!!! Termasuk beruntung karena kau kepincut sama nenek lampir seperti dy!!!

Aku tak perduli jika kau mau marah padaku menjewer ku karena aku sudah menghinanya!!! Aku sudah tak tahan..

Ku pikir karena kalian LDR an pasti akan berakhir begitu saja, jadi aku tak perlu mengadu padamu tentang apa yang nenek lampir itu lakukan selama kau tidak ada!!!

Tapi skrg kesabaran ku udh habis!!! Aku tak rela orang setinggi dirimu memilih hidup dengan orang serendah dy!!!! Huh.. huh.. huh.." si bemby mengomel sampai ngos-ngosan

"Sudah??? Sudah omel nya belom???"

"Iya sudah!!! Lagian kakak sudah tau juga aku ini cerewet, nyari cewe kenapa bisa sembrono sih??? Kehidupan mu sempurna dari ujung kepala hingga ujung kaki semua sempurna, peruntungan rezeki juga sempurna, kenapa jodoh dan selera wanita mu sungguh buruk!!!"

"Tampaknya masih belum selesai nih ngomel nya?"

"Udah udah aku gak ngomel lagi!!! Aku kesel!!! Aku mau ke kantor aja bye!!!" Sambil berjalan kembali menuju pintu keluar

"Hey mbem.. siapa yang bilang kk ipar mu itu sonya?"

"Hah?? Jadi bukan???" Berjalan kembali mendekat

"Tentu saja bukan..."

"Trus siapa kak?? Apa dy cantik?? Langsing?? Apakah dy seorang putri? Atau keturunan kerajaan? Atau dari keluarga bangsawan seperti kita? Apa berdarah biru?? Apa matanya indah? Lebih indah dari milikku??

Eh... tunggu bentar!!! Jangan bilang kalau kau menikah tanpa mengundang ku kakak bajingan!!!

"Sssstttt diam cerewet.... kalau tidak, aku tak mau cerita."

"Oke diam.. aku diam.. buruan cerita!!"

Orland mengusap kepala Bemby dan tersenyum..

"Karena ulah mu yang tak memperbolehkan aku kembali keindonesia kemarin, aku jadi melupakan acara kami..

dy jadi marah dan meminta cerai padaku. Jadi... aku ingin kau membantuku untuk menyelesai kan kekacauan ini. Ini semua gara-gara kemu bem.."

Bemby hendak menyela tuduhan orland, namun di cegat orland dengan menautkan jari telunjuk nya di depan bibir nya dan bemby pun mengerti, ia tetap menahan ucapan yang tak tahan ingin iya lontarkan.

"Setelah melihat gosip itu, aku yakin kau pasti mengira aku kemari demi menemui sonya? Sebenarnya kau salah besar aku kemari hanya ingin mengambil cincin pernikahan yang aku design sendiri. Sekarang semua tempat sudah tak aman untuk aku datangi, semua orang sudah mengetahui wajah dan identitas ku. Jadi..

1. urusan cincin ku serahkan padamu.

2. Kau harus memastikan keselamatan ku saat meninggalkan hotel ini. Aku mau jalanan hingga bandara bersih dari para wartawan.

3. Jika aku gagal menjelaskan pada kakak ipar mu, maka kau lah yang harus menyelamatkan pernikahan ku.

"Apa aku sudah boleh bicara?"

"Ya"

"Yang pertama, aku bukan alasan utama kakak ipar meminta cerai,

aku sebagai seorang wanita, kalau dilihat dari mata kewanitaan ku, jika aku menjadi kakak ipar. Aku akan sangat marah ketika melihat kekasih ku mencium gadis lain dan tekspose. Aku yakin ini alasan utama kakak ipar langsung ingin menceraikan mu kak!

Yang kedua sebelum aku memenuhi semua permintaan mu, aku ingin melihat wajah kakak ipar dulu. Aku ingin melihatnya pantas untukmu atau tidak..

Jika kau setuju, dengan syarat yang aku berikan, aku akan membantu mu"

"Aku memang tak pernah bisa menolak mu.. tapi.. jika dy marah-marah, jangan salahkan aku oke??"

"Kalau dy marah, itu malah lebih bagus.. berarti dy cemburu.. dy kan tidak tau siapa aku.. bisa saja dy mengira aku ini wanita mu yang lain.. hahaha"

"Terserah lah.. pemikiran wanita sungguh rumit.."

Orland mengambil hp nya dan mencari kontak "kelinci kecil" di wa, lalu menekan tanda vidio untuk panggilan vidiocall

Bemby sangat antusias ingin melihat wajah sang kakak ipar.

Tut.. tut.. tut.. panggilan tak di angkat 1x

Tut.. tut.. tut.. panggilan tak di angkat 2x

Tut.. tut.. tut.. panggilan tak di angkat 3x

Blokir

"Wah.. di blokirrrr... dy beneran marah padamu kak.. kau memang brengsek sekali dimatanya. Coba pakai no hp ku"

Tut.. tut.. tut.. panggilan tak di angkat 1x

Tut.. tut.. tut.. panggilan tak di angkat 2x

Tut.. tut.. tut.. panggilan tak di angkat 3x

Panggilan vidio pun diangkat.

"Siapa ya? Eh sorry? Who r u? Where do u come from? Can u speak english? Hello?"

"Hello.. sissy??? fratello quando vuoi incontrarmi?

(Melihat kakak ipar yang begitu cantik.. Otomatis indra pengetesan nya meningkat, karena bamby sekolah di italy, dy menjawab memakai bahasa italy) artinya : kakak kapan kau mau bertemu dengan ku?"

"Vieni DALL'ITALIA?(apa kamu berasal dari italy?)"

"Siì (ya)"

"ma non sono tuo fratello (tapi aku bukan kakak kamu)

hai la persona sbagliata (kamu salah mengenali orang)"

Vivo in Indonesia, ora sono le 01:00 (aku tinggal di indonesia, dan kini sudah pukul 1 malam)

Adesso chiudo il telefono (aku akan menutup tlp nya sekarang)"

"Aspettare (tunggu)"

"Sì"Jawab desty lalu terdengar suara pria dari arah belakang desty.

"Apa bagian mu sudah selesai?" Desty menjawab "ya"

lalu pria itu berbicara lagi, "aku juga.. mari bersih-bersih dan kembali beristirahat"

selama mereka berbicara seseorang masih mendengar di balik vidio call itu

"chi è quello? è il tuo amante? ( siapa itu? Apa dia kekasih mu?)" introgasi bemby yang penasaran

"scusa .. non siamo così vicini a condividere i miei problemi personali (maaf.. kita tidak sedekat itu untuk membahas masalah pribadi ku..)"

arrivederci (sampai jumpa)" desty pun mematikan panggilan tlp nya secara sepihak

Bemby mencubit kecil dagunya, lalu dy berkata

"Aku menyukainya!!!! Benar-benar menyukai gadis itu!!! Dy cantik dan bahasa italy nya lebih fasih dari punya ku... kau beruntung kali ini..

karena aku menyukainya maka aku akan membantumu mengembalikan nama baikmu"

Namun.. bemby yang tak mendapatkan respon dari

Orland, matanya langsung mencari keberadaan orland.. ternyata kakak nya itu sedang termenung menatap ke luar jendela.

"Apa menurut mu mereka terlihat sebagai sepasang kekasih?

Apa menurut mu yang mereka lakukan di tengah malam berdua?"

"Kau cemburu??? Kau benar-benar cemburu?? Kau benar-benar menyukai nya??? Bagus.. bagus sekali... hahahha"

"Apa aku terlihat seperti orang yang sedang cemburu??"

"Jelas.. jelas sekali.. Emang tadi mereka ngomong apa? Aku kan gak ngerti bahasa indonesia?"

"Laki-laki itu menyuruh nya untuk bersih-bersih dan istirahat. Disana sudah tengah malam... apa menurutmu yang sudah mereka lakukan?"