Shella meninggalkan Jonathan dengan perasaan yang amat kecewa. Shella merasa bahwa Jonathan masih belum mengerti dirinya, Shella hanya tidak ingin menjadi perempuan yang manja dan hanya mengandalkan harta suaminya. Shella juga ingin punya skil sendiri, mampu membangun nama baiknya tanpa harus mengandalkan nama besar Jonathan.
Saat itu Shella marah dan tidak ingin bicara kepada Jonathan.
Shella sangat kecewa kepada Jonathan. Setelah makan malam itu Shella berusaha untuk menjauhi Jonathan. Ia bahkan pergi, saat Jonathan masuk ke kamar dan berniat ingin bicara dengan Shella.
Shella hanya tak habis pikir, bagaimana mungkin Jonathan masih belum mengerti diri Shella sepenuhnya. Shella hanya ingin berusaha untuk membangun karirnya kembali, memperbaiki apa yang sempat rusak. Lagi pula bagi Shella, apa salahnya jika ia bekerja di perusahaan orang lain, bukankah Shella memang tidak punya apa-apa, bahkan jika sudah bergelar istri dari Jonathan Breemhar.
*******
Di dalam kamar.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com