Prolog

Suasana kelas tiba tiba riuh dengan teriakan para murid cewek. Mereka bersorak sorak di depan pintu saat seorang cowok melewati koridor.

"Aaaa!! gateng banget." teriak salah satu dari mereka.

Shiffa mengambil bukunya di meja dan menghela napasnya kasar. "Tampangnya aja gue ga tau, jangan jangan dia banci lagi." ucapnya sambil membaca buku.

"Siapa yang lo sebut banci!?" tanya seorang.

Shiffa berdecih tanpa memalingkan pandangannya ke buku yang ia baca "Ck.. siapa lagi kalau bukan cowok yang tadi di sorakin sama cewek cewek."

"Yang lo sebut banci itu gue." ucap seorang dengan santai

Ia berhenti membaca dan menoleh cepat ke arah cowok yang sedang berbicara padanya. kemudian, melebarkan kedua matanya dan mulut yang sedikit terbuka.

"e-eh bukan gue-"

"Gue Rayyan cowok yang lo bilang banci." potong reyhan cepat.

"Sebenarnya gue suka sama lo." tambahnya.

shiffa menepuk pipinya berulang kali, apa ia tak salah dengar? cowok di depannya ini sudah gila!.

Tiba tiba suara tawa shiffa mengelegar, "HAHAHA, LO BERCANDA KAN? KENAL AJA KAGAK! CUIH AMIT AMIT DEH!". Shiffa berjalan santai sambil membawa bukunya keluar ruangan.

sedangkan rayyan tersenyum kecil melihat tingkah cewek yang ia incar selama ini, "memang unik."

****

TBC!