webnovel

Miss Dosen X Mr. Captain

Relivia Zenata.. Seorang dosen muda yang cantik,berhijab,cerdas dan baik ini ternyata adalah kekasih dari seorang kapten kapal. Ia mengawali karirnya di usia ke 21 tahun. Menjadi dosen idola di kampus merupakan hal yang sangat membanggakan bukan? Di balik kesuksesannya, Ivi tetap menjadi orang yang sama, rendah hati dan tidak pernah menyombongkan diri. Felix Devanno... Seorang kapten kapal yang tampan, tegas dan setia. Ia sangat dingin terhadap orang-orang, kecuali dengan Ivi dan keluarganya. Felix mengawali karirnya di laut pada usia 21tahun. Awalnya, ia sama sekali tak berpikiran untuk bekerja di laut, namun tawaran dengan gaji yang sangat memuaskan dan seragam yang tampak keren itu membuat niat awalnya untuk menjadi pengusaha urung. Ia mencoba dunia laut dan beruntungnya ia berhasil. Calvin Aldrean.. Seorang dokter sekaligus pengusaha di sebuah perusahaan ternama di Indonesia. Terkenal dengan sikap dinginnya membuat dirinya masih jomblo di usia 21 tahun. Bukan tanpa sebab, ia pernah mengalami hubungan asmara namun kandas dikarenakan suatu hal. Menjadi seorang kekasih dari kapten kapal bukanlah hal yang mudah. Namun doa dan usaha mampu mempertahankan hubungan keduanya. Meskipun banyaknya rintangan, namun, keduanya dapat bersatu.

Nurliza_Karen_Nita · Urbano
Classificações insuficientes
446 Chs

Sweet Moment of Pasutri

Veni, Adri, Diah, Ranzel dan juga Arga pun baru saja sampai di rumah sakit. Mereka memasuki ruangan Felix.

"Assalamualaikum...." ucap Veni ketika memasuki ruangan Felix.

Mereka semua kecuali Ivi, yaitu Elven, Revin, Joe, Calvin, Zio, Aksa, Arzam dan Deon sedang duduk di karpet.

"Waalaikumsalam.." ucap mereka semua yang ada di dalam ruangan Felix.

"Wahhh lagi pada ngumpul semua ternyata.. Nih tadi kita beliin martabak buat kalian.. Ini buat kalian.. Dan yang ini untuk Ivi dan Felix, nah ini buat kita para ciwi-ciwi heheh.." ucap Veni.

"Wah... Terima kasih mamaku tercinta.." ucap Calvin.

"Terima kasih oma.." ucap Elven dan Revin.

"Terima kasih tante..." ucap Arzam, Aksa, Joe, Deon dan Zio.

"Sama-sama..." ucap Veni.

Veni lalu melangkah menuju Brangkar Felix.

"Lix, kamu udah makan???" ucap Veni saat meletakkan bungkusan berisi martabak di atas nakas.

"Udah ma.. Tadi disuapin sama Ivi pakai makanan dari rumah sakit.." ucap Felix.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com