webnovel

Miss Dosen X Mr. Captain

Relivia Zenata.. Seorang dosen muda yang cantik,berhijab,cerdas dan baik ini ternyata adalah kekasih dari seorang kapten kapal. Ia mengawali karirnya di usia ke 21 tahun. Menjadi dosen idola di kampus merupakan hal yang sangat membanggakan bukan? Di balik kesuksesannya, Ivi tetap menjadi orang yang sama, rendah hati dan tidak pernah menyombongkan diri. Felix Devanno... Seorang kapten kapal yang tampan, tegas dan setia. Ia sangat dingin terhadap orang-orang, kecuali dengan Ivi dan keluarganya. Felix mengawali karirnya di laut pada usia 21tahun. Awalnya, ia sama sekali tak berpikiran untuk bekerja di laut, namun tawaran dengan gaji yang sangat memuaskan dan seragam yang tampak keren itu membuat niat awalnya untuk menjadi pengusaha urung. Ia mencoba dunia laut dan beruntungnya ia berhasil. Calvin Aldrean.. Seorang dokter sekaligus pengusaha di sebuah perusahaan ternama di Indonesia. Terkenal dengan sikap dinginnya membuat dirinya masih jomblo di usia 21 tahun. Bukan tanpa sebab, ia pernah mengalami hubungan asmara namun kandas dikarenakan suatu hal. Menjadi seorang kekasih dari kapten kapal bukanlah hal yang mudah. Namun doa dan usaha mampu mempertahankan hubungan keduanya. Meskipun banyaknya rintangan, namun, keduanya dapat bersatu.

Nurliza_Karen_Nita · Urbano
Classificações insuficientes
446 Chs

Part 89

Setelah selesai menghubungi Felix, Ivi pun langsung memberitahukan kedua putranya bahwa mereka akan pergi ke Rumah Sakit untuk menjenguk Arzam.

"Revin, Elven, kalian siap-siap ya... Kita akan pergi ke Rumah Sakit untuk menjenguk akel Arzam." ucap Ivi pada Elven dan Revin.

"Kita naik apa Mom.? Mommy yang bawa mobilnya?" tanya Elven.

"Eh enggak El.. Kita naik taksi online. Mommy sudah pesan taksi onlinenya kok.. Ayo kita siap-siap sekarang juga." ucap Ivi.

"Oh gitu.. Ya udah Mom aku ke kamar dulu untuk siap-siap.." ucap Elven.

"Iya Mom Rey juga ya..." ucap Revin.

"Iya iya.. Mommy juga..." mereka pun beranjak dari sana dan menuju kamar tidur masing-masing untuk bersiap-siap.

Setelah selesai bersiap-siap, mereka pun ke luar dari kamar masing-masing secara bersamaan.

"Nah kebetulan kalian juga udah siap, ayo turun... Taksi onlinenya sudah ada di depan rumah." ucap Ivi.

"Let's go!" ucap Elven dan Revin bersamaan.

Mereka pun menuruni anak tangga dan sampai di depan rumah.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com