Keesokkan harinya...
"Bi!!! Irene mana??" ucap Alfi seraya mengoleskan selai coklat pada rotinya.
"Ada mas di kamarnya.." ucap Bibi.
"Di kamar?? Ngapain dia?? Seharusnya kan dia membantu bibi untuk membersihkan rumah.." ucap Alfi tak suka.
"Loh tapi bukannya mbak Irene itu masih istri sahnya mas Alfi ya?? Kok tugasnya sama kayak bibi??" ucap Bibi.
"Bukannya itu memang tugas seorang istri ya bi? Sebagai ibu rumah tangga yang baik." ucap Alfi seraya menggigit sandwichnya.
Bibi pun mengangguk bimbang.
"Ya udah sekarang panggilin dia, suruh dia ambilin sepatu saya di lemari sepatu saya.." ucap Alfi.
"Iya mas baik.." ucap Bibi lalu akan beranjak untuk memanggil Irene.
"Eh tunggu Bi.. satu lagi.." ucap Alfi.
"Apa lagi mas??" ucap Bibi.
"Sekalian suruh dia untuk semirin sepatu-sepatu saya yang pada kotor yang ada di rak.. Nanti yang diambil sepatu kerja ya.. Ingat bi, sepatu kerja saya.. Yang hitam.." ucap Alfi.
"Iya mas.. Apa ada lagi??" ucap Bibi.
"Gak ada.." ucap Alfi.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com