webnovel

Milly's First Love

Tidak semua kisah cinta pertama berjalan dengan indah. Millicent Jones atau yang biasa dipanggil Milly, selalu menerima perundungan semasa ia sekolah. Teman-temannya mengejek nama Jones menjadi singkatan Jomlo Ngenes. Milly benci sekali dengan sebutan itu karena seolah menjadi kutukan baginya. Hingga usianya yang menginjak tiga puluh dua tahun, ia masih saja menjomlo. Hingga suatu hari, Milly tidak menyangka bahwa ia akan bertemu lagi dengan cinta pertamanya saat masih SMP. Pria itu adalah Nicholas Adinegara. Nick adalah seorang chef seksi, tampan, dan sanggup membuat lutut Milly bergetar karena menatapnya. Seingat Milly, dulu Nick tidak setampan dan semenawan sekarang. Nick tampak begitu tampan mempesona hingga membuatnya melanggar sumpahnya dulu yang mengatakan bahwa ia tidak akan pernah jatuh cinta lagi pada pria mana pun. Semenjak pertemuan itu, mereka pun jadi semakin dekat. Cinta di antara mereka tumbuh semakin kuat. Namun, berbagai permasalahan pun terjadi. Milly harus merelakan Nick dengan wanita lain. Atau mungkin sebenarnya Nick juga harus merelakan Milly dengan pria lain? Akankah cinta pertama itu berubah menjadi cinta yang terakhir dan untuk selamanya? *** Halo My Readers! Buku ini adalah lanjutan dari buku Terima Aku Apa Adanya (21+); sudah completed. Hanya di Webnovel. Nicholas adalah adik tirinya Rissa. Di buku Milly ini yang menjadi pemeran utamanya adalah Nicholas dan Milly. Buat yang belum tahu siapa itu Rissa, bisa langsung diintip bukunya ya. Buat yg sudah baca buku TAAA terima kasih. Selamat melanjutkan kisah-kisah mereka. Silakan follow IG saya: santi_sunz9 Supaya kita bisa saling mengenal dan siapa tahu nanti saya akan membagikan gift. Salam hangat, Santi_Sunz Happy reading. 21+ KHUSUS DEWASA!! HANYA DI WEBNOVEL!!

Santi_Sunz · Urbano
Classificações insuficientes
438 Chs

288. Kesedihan Milly

Milly berbaring miring sambil meneteskan air mata. Kesedihan apa lagi yang harus ia terima dalam hidupnya? Ia tidak ingin mempercayai kata-kata Martin, tapi setelah Nicholas mengatakannya sendiri bahwa ia memang telah bersama dengan wanita lain, hal itu membuat jantungnya serasa berhenti berdetak.

Rasa sakit yang ia terima membuat dadanya sesak dan ia merasakan ada sesuatu yang keluar dari bawah tubuhnya. Ia tahu bahwa tak lama lagi mungkin ia akan kehilangan segalanya. Ia pasrah akan takdir yang akan ia terima.

Milly menangis sambil tersedu-sedu tanpa suara. Napasnya tersendat hingga ia kesulitan benapas. Ika mengusap-usap bahunya dengan sayang.

"Milly, sudah jangan menangis," ucap Ika pelan. Bahu dan punggung Milly bergetar.

Tiba-tiba pintu terbuka dan Marshal masuk ke dalam bersama orang tuanya Nick. Milly langsung berpindah posisi dan menangis ke sebelah kanan, ke arah Ika.

"Mil, kenapa kamu menangis?" tanya Marshal sambil menghampirinya.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com