Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
Mansion Washlee
Depan gerbang mansion besar yang dikelilingi oleh tembok dan keamanan ketat itu tampak ramai, saat terlihat pasangan sedang bertengkar disaksikan oleh para pria berstatus penjaga.
Wanita dengan wajah cantik itu menatap si pria murka, tapi si pria masih menampilkan wajah datar, sama sekali tidak pandai akting.
Si pria dengan hati menggerutu, kembali mengingat bagaimana dadanya sakit ketika batuk dan melotot saat sang Bos menyetujui begitu saja.
Padahal ia sudah protes dan mengusulkan rekannya yang lain, tapi wanita di depannya justru menolak mentah-mentah dengan alasan menyebalkan.
"Karena yang aku mau kamu. Titik!"
"Sudahlah, Kenzi. Cepat selesaikan rencana, buat keributan di sana lebih heboh, daripada tetangga gosip dan ketahuan sama yang digosipin."
Itu kata Areel saat itu, menyetujui keinginan si wanita dari keluarga Karstone yang masih berakting di depannya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com