webnovel
#ACTION
#ADVENTURE
#ROMANCE

MI VOLAS VIN (I Want You)

Patuhi syarat membaca. 1. Mengandung muatan dewasa (21+) yang belum cukup umur dilarang membaca. 2. Follow akun author / IG @dee.Meliana 3. Kasih like/vote dan komentar yang sopan dan membangun. G: Dark Romance. Dilarang mengcopy paste tulisan ini dalam bentuk apapun!!! Tindakan plagiatan akan saya proses secara hukum. BLURB: ========== Kasih dan pengakuan. Cinta dan nafsu. Gairah dan hasrat. Semua itu adalah bagian penuh pesona dalam setiap kisah yang terjalin dalam kehidupan manusia. Pria, wanita, tua, muda, kaya, miskin, semua lapisan golongan dalam bebagai macam warna mata dan kulit menginginkannya. Keinginan yang tanpa batas untuk memiliki berujung pada obsesi. Obsesi berujung pada kegilaan. Kau bisa melakukan apapun saat menjadi gila. MI VOLAS VIN Bahasa Esperanto yang berarti 'aku menginginkanmu'. Ucapan singkat itu lah yang selalu Leonardo bisikkan pada telinga Jasmine. Obsesi Kegilaan dan Hasrat Membuat Leonardo menginginkan wanita bernama Jasmine lebih dari apapun dan bagaimana pun caranya. Lelaki berbahaya namun tampan dan penuh gairah diperhadapkan dengan wanita biasa yang menyimpan sejuta pesona. Mampukah Leonardo melumpuhkan Jasmine? "Sampai tetes darah terakhir yang mengalir melalui pembuluh darahmu adalah milikku. Mi volas vin, Jasmine!" Leonardo berbisik panas pada telinga Jasmine, membuat tubuh Jasmine bergetar karena sensasinya. "Tidak, ini adalah hal yang salah, Leon!" seru Jasmine. (Mengandung unsur maju mundur atau plot twist, baca dengan penuh penghayatan ya Darling!) Cover bukan milik saya. (Cover is not mine, credit belong to owner) Terima kasih. Selamat membaca, Belle Ame.

BELLEAME · Urbano
Classificações insuficientes
529 Chs
#ACTION
#ADVENTURE
#ROMANCE

Revi VS Reva

Saat Reva sibuk mengamati berliannya, saat itu pula sebuah kaki menendang berlian itu dari bawah. Tabung beserta kacanya mencelat ke atas. Reva terperanjat, ia langsung mendongak ke arah berliannya. Dengan sigap ia meloncat hendak menyahut berlian itu. Namun penendangnya juga tak mau kalah, ia meloncat dan merebut belian itu.

Reva kalah, berlian itu jatuh ke tangan orang lain.

"Maaf Reva. Berlian ini jadi milik kami!" ucapnya. Mata Reva langsung membulat saat menyadari siapa yang merebut berliannya.

"Kau …?!" Reva terperangah, Revi berdiri di depannya sembari mengecup berlian biru itu. Kini berliannya telah berpinda ke tangan Revi. Reva tak pernah menyangka bahwa Revi akan membuntutinya sampai di tempat ini.

"Kenapa? Kau kira Ayah akan membunuhku??" Revi menatap Reva dengan matanya yang tajam.

"Apa yang terjadi padamu Revi?? Apa yang terjadi??" Reva mendekati Revi, meski dengan suara setengah berbisik.