Setelah perilaku Takahashi bersaudara yang mencurigakan, serta pakaian Jia dan Jeje yang aneh, banyak mengumbar aurat. Akhirnya, mereka semua diusir dari wilayah Pondok Pesantren Darul Ulum.
Untung saja sebelum diusir, Kyo sempat menanyakan tentang Namira Satyawati di salah satu sekolah Madrasah di wilayah ini. Memang benar kalau Namira Satyawati adalah murid di Ma. Al-Muhajirin. Hanya informasi itu saja yang Kyo ketahui sejauh ini.
Di Yusro Hotel, pusat Kota Jombang.
Jeje masuk ke kamar hotel kakaknya. Di nakas ia melihat sebuah mangkuk berkilau berlogo ayam jantan.
Jeje berjalan mendekat. Ternyata di dalamnya berisikan bola-bola cinta yang dipadukan dengan sedikit ramyeon, dengan siraman kuah yang menggiurkan. Jeje yang selama ini sukanya makan cireng ternyata mainnya kurang jauh. Masa' bakso saja tidak tahu dia. Sungguh keterlaluan. Selama ini yang diketahui Jeje hanya olahan dari Aci.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com