Di pinggir sebuah danau, Takeru sedang menikmati ice creamnya. Tae Joonn hanya duduk diam di sebelahnya. Sesekali pandangan Tae Joon mengarah pada puluhan lelaki berotot yang mengawasi mereka.
Well, mereka anak buah suruhan Tuan Lee. Memang Tae Joon biasanya tak pernah takut, tapi kali ini ia hanya sedikit berbaik hati. Hanya sedikit. Kita tak tahu setelah ini apa yang akan direncanakan tuan muda ini.
"Nii-san, kenapa tak ikut makan ice cream juga, eum?" ucap Zinan, kepribadian lain Takeru, sambil terus menjilat 2 ice cream yang berada di kedua tangannya.
"Berhenti memanggilku 'nii-san'! Aku bukan kakakmu dan aku sama sekali tak berniat menjadikanmu adik. Mengerti??!!" ucap Tae Joon penuh penekanan. Ia rasanya ingin muntah melihat tingkah musuh bebuyutannya bertingkah seperti anak yang masih berusia 11 tahun.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com