webnovel

Menjadi Kaya di Zaman Kuno

Yan Mao seorang pembisnis jenius, seorang perawan tua pada usia 30 tahun. Ketika dia dalam perjalanan bisnis. Pesawat yang dia tumpangi mengalami kecelakaan dan akhirnya masuk ke laut. Pada saat itu pesawat penuh dengan air dan pada akhirnya Yan Mao kehabisan napas dan dia mati. Hal yang paling dia sesali adalah dia sangat pemilih dengan pasangan, meskipun dia gay, estetika pilihannya pada pria sangat tinggi. Dia sombong dan akhirnya dia masih perawan. Sungguh sial mati dalam keadaan perawan. Namun Ketika dia berpikir bahwa dia akan berada disurga, pertama membuka matanya, dia menemukan seorang anak kecil menangis memanggilnya Daddy. Setelah mendapatkan ingatan Kembali, dia tercengang. Dia bahkan belum bisa menerima apa itu Ger (pria yang melahirkan) dan bahkan tubuh ini sudah melahirkan putra kembar. Aku ingin pingsan dan mati sekali lagi.

Harazuki26 · LGBT+
Classificações insuficientes
451 Chs

Chapter 180: Tidur Dengan Selir Han 2 (18+)

Seorang pelayan datang tergesa-gesa ke dalam halaman rumah. Ketika Ger itu menatap kearah pelayannya. Dia mengerutkan alisnya. "Ada apa?"

Pelayan itu menatap kearah Nyonya Mudanya. "Nyonya Muda.. Tuan Muda... Tuan Muda...."

Karena dia berlari sangat cepat. Jadi dia tidak sempat mengatur napasnya. Ger itu kesal. "Kamu berbicara dengan jelas. Ada apa dengan Tuan Muda?"

Pelayan itu langsung mengatur napasnya. Melihat bahwa Nyonya Mudanya agak kesal. Jadi dia cepat berbicara. "Tuan Muda... dia memanggil Selir Han ke kamarnya."

Bang...

Tiba-tiba gelas teh yang digunakan oleh Ger muda itu jatuh ke lantai dan pecah. Ekspresinya yang awalnya biasa saja. Sekarang berubah menjadi suram. Dia menatap kearah pelayannya dengan kejam.

"Katakan? Ada apa dengan Tuan Muda. Kenapa dia memanggil Selir Han?"

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com