webnovel

MENEMUKAN CINTA YANG SEBENARNYA

Warning 21+ Bijaklah dalam membaca, cerita ini akan ada kekerasan di dalam hubungan percintaan, serta hubungan rumah tangga. Seorang gadis memiliki seorang sahabat bernama Alendra Putra yang selalu setia menemani hidupnya yang kesepian. Tapi, sayangnya, Alendra sangat kecewa dengan seorang gadis yang selama ini di anggap sebagai sahabat baik nya sendiri. Dan, itu semua hanya karena ada satu hal tragedi yang membuat Alendra merasa bahwa gadis itu benar-benar memalukan dan sangat menjijikkan. Wanita itu berusaha menjelaskan bahwa hal itu semua sama sekali tidak benar. Namun, Alendra lebih mempercayai bukti itu dan pada akhirnya ia sangat membenci Maya. Ketika Maya telah dikeluarkan dari kampusnya ia merasa sangat terpuruk, ditambah lagi dirinya diusir oleh keluarganya sendiri dan kehidupan Maya semakin di persulit ketika dirinya tidak sengaja melepaskan seorang laki-laki yang memiliki hipersex dan pada akhirnya Maya seolah-olah seperti gadis yang tidak memiliki masa depan oleh laki-laki itu. Tapi, Alendra sama sekaki tidak menyadari kesalahan nya sendiri yang juga jelas memalukan dan sekaligus menjijikkan seperti ia menganggap Maya sebagai seorang wanita yang tak layak untuk hidup di dunia ini. Dimana Alendra sendiri, malah menyukai seorang perempuan yang juga sudah bersuami. Akankah kedua orang itu bisa menemukan cinta yang sebenarnya? Yuk simak kisah perjalanan untuk menemukan cinta Alendra dan Maya disini.

Yunike021 · Realista
Classificações insuficientes
230 Chs

Sebotol Air Minum Untuk Serena

Serena yang kesal kepada Fando membawa dirinya ke tempat yang sangat asing baginya. Serena pun akhirnya hanya pasrah saja karena laki-laki itu benar-benar tidak ingin mendengar apa yang ia katakan, Serena mengikuti Fando dari arah belakang ia melihat di sekitar sekeliling rumah itu tampak sangat sepi. Serena menjadi bertanya-tanya, kemana orang-orang rumah itu padahal rumah yang begitu besar dan megah yang seperti seharusnya banyak penghuni nya.

"Kemana semua orang?" tanya Serena yang akhirnya bertanya kepada Fando.

"Duduklah terlebih dahulu!" perintah Fando dan gadis itu pun juga duduk menuruti perintah laki-laki itu. Mata Serena tidak bisa berhenti untuk memandang di sekitar sekelilingnya. Rasanya ia sedikit takut jika harus bersama Fando berduaan di rumah itu, apa lagi ia sedikit tahu tentang laki-laki itu bahwa terkenal nakal di kampus.

"Kapan kita bisa pulang?" tanya Serena yang sudah tidak sabar untuk pergi.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com