Sangat Tamak

"Tidak... S-Saya tidak ingin mati! Tolong maafkan saya!" Regina sangat ketakutan hingga ia terjatuh ke tanah dan menangis tersedu-sedu. Sudah ada genangan cairan di bawah tubuhnya. Perintah itu sangat menakutkannya hingga ia mengompol.

Pikiran Nicholas kosong. Ketika ia melihat Regina di sampingnya, ia mengangkatnya dari kerah bajunya dan berteriak marah, "Kau jalang, kau yang menyebabkan ini terjadi padaku! Kalau kau tidak tiba-tiba mendekat untuk membuat masalah dengan teman sekelasmu, bagaimana mungkin saya bisa menyinggung Tn. Gray demi kamu? Semua ini salahmu, jalang!

"Oh benar, teman sekolahmu! Bukankah istri Tn. Gray itu teman kuliahmu? Cepatlah memohon padanya! Mohon suaminya untuk mengampuni kita!

"Cepatlah! Segera mohon belas kasihannya!"