webnovel

bertemu teman baru

Kini ink dan error memasuki portal tersebut ketika mereka sampai betapa terkejutnya ink, ink melihat ada sebuah bola kristal yang melayang di udara. Sedangkan error hanya diam.

"Ini Au apa ya dan aku belum pernah melihat ini?!" Kata ink dengan terkagumnya dan segera mencatat tempat ini di syalnya agar dia tidak lupa.

"Mana aku tau ink" kata error sambil melihat sekitar.

"Mungkin lebih baik kita berkeliling dahulu untuk melihat adakah orang yang tinggal di Au ini" saran ink.

"H... baik lah ink" kata error dengan malas , padahal dalam pikiran error dia ingin menghancurkan tempat ini.

Di tempat lain

"Hei sans? Apakah kau sudah mengunci portal kita ketika kau membeli botol sambalmu" tanya rina kepada sans, yang sedang di pangkuannya yang sedang minum saus sambalnya dan sambil menonton memori milik classic sans.

"Hm...oiya lupa hehehe" kata sans dengan muka polos dan nada malasnya itu.

"Ha!! Kok lupa!! Lebih baik kita kembali mengecek portal itu" kata rina terkejut,dan dengan tergesa-gesanya sampai membuat sans jatuh dengan muka duluan mendarat di lantai.

Ketika mereka berlari keportal mereka melihat ada 2 tengkorak disana mereka pun menghampirinya.

Tempat ink dan error

"Hm error, aku rasa aku melihat seseorang disana" kata ink sambil menunjuk arah yang dia lihat.

"Mana? Aku enggak lihat?"kata error sambil menyipitkan matanya.

"Ya iyalah kan kamu enggak pakai kacamata mu, nih kacamatamu" kata ink sambil memberikan kacamata ke pada error.

Ketika error memakai kaca matanya dia melihat rina dan sans mendatangi mereka berdua, dan menyapa mereka.

"Hai nama ku Rina dan ini Sans selamat datang di memoritale ink dan error" kata rina sambil membungkuk sedangkan sans dia hanya tersenyum kecil.

"Hai juga dan kenapa kalian bisa tau nama kami? Dan kenapa Au ini sulit ditemukan orang ?" Tanya ink kepada rina.

"Untuk mengetahui lebih lanjut lebih baik kalian kerumah kami aja dulu, biar aku yang ceritakan disana, sans tolong antar mereka aku akan menutup portalnya dulu" kata Rina

"Oke,ayo ikuti aku" kata sans sambil menuntun error dan ink ke rumah mereka.

Bersambung