Gandarman melaporkan insiden Taniasari ke Prabukusumo. Awalnya, Prabukusumo sangat tidak puas dengan sumbangan bahan dan sulaman Ayuningsih sebelumnya.
Sekarang selir kesultanan sangat sombong dan boros, dia bahkan lebih tidak bahagia.
Dia sedikit curiga, apakah target selir kesultanan diatur dengan benar, jika dia jatuh terlalu cepat, itu tidak akan menjadi hal yang baik.
Tetapi memikirkan momentum keluarga Taniasari, dia langsung menetap. Semakin arogan selir kesultanan, semakin mudah baginya untuk menemukan kesalahan keluarga Taniasari.
Selir kesultanan sangat menyebalkan sehingga dia tidak akan merasa bersalah karena melakukan hal-hal itu.
Lagipula, seorang wanita yang telah disentuh oleh pria lain tidak akan berbelas kasihan sama sekali.
"Pilih beberapa hal lagi dan kirimkan ke selir."
"Ya, sultan."
Prabukusumo berhenti, dan melanjutkan, "Beri tahu selir yang mulia, aku akan ke sana nanti."
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com