Tangan Mo Wuji berhenti, dan sinar halberdnya langsung ditarik. Ini adalah wilayahnya; dia tidak perlu takut bahwa Bai Ye akan melarikan diri.
Di saat yang sama ketika sinar halberd itu menghilang, tubuh Bai Ye yang terbelah langsung menyatu kembali. Bai Ye, yang wajahnya sudah pucat seputih kertas, sekarang berdiri di depan Mo Wuji. Ia tahu bahwa Mo Wuji bahkan tidak perlu menggunakan sebuah array jebakan untuk membunuhnya.
"Katakanlah, di mana jalan keluarnya?" Tanya Mo Wuji dengan nada dingin. Jika Bai Ye berani mengucapkan satu saja kebohongan, maka ia takkan ragu untuk mengubah Bai Ye menjadi debu.
"Berjanjilah untuk tidak membunuhku, dan aku akan segera memberitahumu cara meninggalkan Penjara Pedang." Suara Bai Ye sedikit lemah. Dari luar, tubuhnya tampaknya telah pulih. Namun kenyataannya, ia masih jauh dari pemulihan total.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com