Volker, pertambangan batu.
Setelah dia sampai dan berhasil menembus gerbang besar yang menjadi pembatas antara tempat ini dengan lingkungan luarnya, dia disambut oleh dua macam kumbang besar yang wira-wiri di depannya seakan menjadi pagar pembatas kedua agar dia tidak bisa masuk ke dalam pertambangan.
"Kau tidak mengenal siapa diriku?" tanyanya pada dua macan yang ada di depannya. "Daeva Desdemonav!" Sekarang barulah dia bisa menyombongkan siapa dirinya.
"Panggilkan siapa pemimpin di tempat ini dan katakan bahwa aku ingin menemuinya!" Dia kembali berbicara, kali ini nadanya jauh lebih tegas dari sebelumnya. Dia tidak tahu tempat seperti apa ini sekarang, kedatangannya hanya bermodalkan nekat dan informasi yang diberikan oleh Gon padanya.
"Kami tidak bisa membiarkan sembarang orang masuk ke dalam tempat ini. Tempat ini adalah tempat yang sakral dan suci, di mana tidak sembarang orang bisa masuk ke dalamnya."
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com